in partnership with Indosiar

Pernah Jualan Kacang dan Nasi Bungkus Saat Masi Kecil, Inul Daratista: Beruntunglah Kalian yang Terlahir Kaya

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Pernah Jualan Kacang dan Nasi Bungkus Saat Masi Kecil, Inul Daratista: Beruntunglah Kalian yang Terlahir Kaya
Inul Daratista ©KapanLagi.com/Budy Santoso

Kapanlagi.com - Inul Daratista memang dikenal sebagai salah satu selebritis yang cukup sering menceritakan kisah perjalanannya di media sosial. Seperti yang belum lama ini, ia bercerita bagaimana kehidupan masa kecilnya dulu yang harus banting tulang agar tetap bisa makan.

Dari kejadian yang ia alami sepanjang hidupnya, Inul pun akhirnya bisa menyimpulkan bahwa hidup itu cukup sederhana saja dan tak terlalu butuh pengakuan dari banyak orang.

"Hidup ini simple saja,apa adanya. Ketika dulu aku miskin tdk punya apa2,bapak cuma penjahit kampung yg penghasilannya tdk seberapa,cukup buat makan sehari itupun klo ada yg jahitin baju,klo tdk terpaksa aku dan emak ngutang di toko beras," tulis Inul Daratista di instagramnya.

1. Berusaha Mengubah Nasib

Meski terlahir dari keluarga yang bisa dibilang tak berkecukupan, Inul Daratista tak malu. Ia terus berusaha dan berjuang untuk mengubah nasibnya agar lebih baik.

"Aku tdk malu tapi tdk bisa menerima keadaan ini sampe aku gede, aku hrs merubah nasib !!,"ujarnya.

Baginya, tak seperti orang yang sudah terlahir kaya dan semua kebutuhan ada, Inul harus bekerja keras agar semua kebutuhannya bisa terpenuhi. Bahkan, ia rela berjualan kacang ndan nasi bungkus yang sudah ia lakukan sejak kecil.

"Bahagialah kamu yg hidup dr orok sdh jd anak org kaya,smua tercukupi,beda dgn org tdk punya,cuma bisa membayangkan saja. Emak jd tukang cuci,jualan kacang tanganku sampai luka krn tiap hari ngupasin kacang yg sdh di tuangin air panas,jualan nasi bungkus ,jualan rokok pinggir jalanraya setelah pulang sekolah smua sdh aku jalani.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

2. Tak Hidup Serakah

Kini, semua hasil kerja kerasnya bertahun-tahun pun membuahkan hasil, dan bahkan sangat berlebih. Kendati demikian, Inul pun tak ingin serakah dan tetap berusaha membumi.

"Tapi ketika sekarang smua bisa kuraih,aku bukan org yg serakah. Ketika memiliki bendapun aku selalu menimbang2 perlukah buat keperluanku setiap hari ?? Biarpun aku punya tdk serta merta smua wajib ada di depan mata. Smua yg aku punya hrs ada kegunaannya,bukan buat pamer2," tukasnya.

Rekomendasi
Trending