Tessy Srimulat Direhabilitasi ke Lido
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Sekitar pukul 9.40 WIB, komedian Tessy Srimulat atau Kabul Basuki dibawa dari Rumah Sakit Polri menuju panti rehabilitasi di Lido, Bandung. Dia akan menjalani serangkaian proses pengobatan, seiring penyelesaian berkas kasusnya yang sedang ditangani penyidik.
Tessy nampak ceria kendati tidak banyak kesempatan berbicara. Dia mengaku menyambut baik keputusan polisi mengirimkan dirinya ke pusat rehabilitasi.
"Sangat senang sekali, baik ya. Karena kemanusiaan saja ya, saya merasa makasih sekali Bareskrim dan polisi, karena sudah menyelamatkan saya," katanya di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (19/11).
dr. Yayok Witarto, MS, Sp.GK, yang selama ini merawat Tessy mengungkapkan kalau kondisi mantan anggota TNI (KKO) itu sudah mulai membaik. Proses pengobatan selanjutnya bisa dilakukan dengan rawat jalan.
"Selama 24 hari kondisi Tessy sudah membaik sehingga bisa rawat jalan. Berat sudah mulai naik kok, tapi belum bisa dikatakan normal. Siap (direhabilitasi) dong," katanya.
Kamis (23/10) Tessy tertangkap kasus narkoba di Kampung Rawa Bugel, Bekasi, Jawa Barat. Di jok belakang mobilnya, tepatnya di dalam kotak kacamata ditemukan dua paket kristal putih seberat 1,06 gram sabu. Sementara di rumah temannya, Ahmad Jamari juga disita 1 set alat hisap sabu. Saat dilakukan penggeledahan di kediaman Tessy di Jl. Kerja Bakti, Jakarta Timur, juga ditemukan alat hisap sabu di kamarnya.
Agus Rohmat, Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri mengungkapkan, kasus Tessy masih akan terus jalan kendati sekarang dilakukan rehabilitasi. Sekarang proses pemberkasannya sedang berjalan dan nantinya akan diteruskan ke Kejaksaan.
"Ini sesuai hasil assement, kita lakukan proses hukum kita lakukan sesuai hukum yang berlaku. Berapa lama dan bagaimana terapinya menjadi kewenangan assesment Balai Rehab Lido," katanya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/aal/dar)
Sahal Fadhli
Advertisement