Satgas Anti Pembajakan Siap Pidanakan 6 Situs Unduh Bandel Ini

Penulis: Fitrah Ardiyanti

Diterbitkan:

Satgas Anti Pembajakan Siap Pidanakan 6 Situs Unduh Bandel Ini Satgas Anti Pembajakan melaporkan 6 situs unduh bandel ke Polri/©KapanLagi.comBudy Santoso

Kapanlagi.com - Menindaklanjuti pembajakan yang tak terkendali, Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) membentuk Satgas Anti Pembajakan pada 5 Agustus 2015. Sebagai langkah awal, Ari Juliano Gema selaku ketua menyambangi Bareskrim Mabes Polri pada Jumat pagi tadi (19/9).
Tak sendirian, kedatangan Ari ditemani ketua Bekraf Triawan Munaf beserta pelaku profesional di bidang musik serta film seperti Once dan Marcella Zalianty. Mereka melakukan koordinasi bersama Kabareskrim Anang Iskandar agar masalah pembajakan bisa ditanggulangi secara efektif. Terlebih menyangkut 25 situs unduh ilegal yang sudah dilaporkan.
Seperti diketahui pada pertengahan Agustus kemarin Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) bersama Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) menutup konten dan hak akses pengguna pelanggaran hak cipta. Namun ada enam di antara situs itu yang membandel dan malah membuat situs bayangan.

Once Mekel jadi salah satu artis yang ikut dalam pelaporan 6 situs download yang bandel/©KapanLagi.com®/Budy SantosoOnce Mekel jadi salah satu artis yang ikut dalam pelaporan 6 situs download yang bandel/©KapanLagi.com®/Budy Santoso

"Tadi kami baru saja berkoordinasi dengan bapak Anang Iskandar untuk menindaklanjuti aduan pembajakan musik dan film yang kami nilai sudah sangat mengkhawatirkan. Beruntung pihak Bareskrim mau membantu soal ini agar lebih berkomitmen. Kami ingin 25 situs film yang sudah dilaporkan Kemenkominfo dan Menkumham segera ditindak lanjuti. Ada enam situs yang akan ditindak pidana karena membandel setelah di-block malah membuat situs bayangan," kata Ari.
Diwakili Bambang Waskito selaku Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus, Bareskrim pun berniat membantu secara efektif. "Kami baru saja mengadakan pertemuan dan sangat senang dibentuknya Satgas ini. Kami komit untuk membantu karena yang tahu lebih dalam soal masalah ini ya orang-orang ini," katanya.
Bambang menambahkan lambannya penyidikan dikarenakan kurangnya bukti konkret. "Kita bisa dudukan ke pidana karena selama ini hanya laporan melalui surat, tidak ada alat bukti. Nanti akan lebih efektif meningkatkan kualitas penyidikan bukan hanya soal kaset DVD film tapi juga musik," pungkasnya. 

(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)

(kpl/abs/tch)

Reporter:

Adi Abbas Nugroho

Rekomendasi
Trending