Kapanlagi.com - Mantan Runner up 3 Puteri Indonesia 2014, Zabilla Soeprapto sempat mengajak tim KapanLagi.com untuk bertandang ke rumahnya di Jalan Bangka 8, Kemang, Jakarta Selatan. Rumah yang memiliki luas seribu meter persegi, dan dibangun dua lantai dengan memiliki konsep klasik modern ini memang baru saja selesai direnovasi. Terlihat masih ada beberapa tumpukan batu yang berada di depan pagar.
Begitu memasuki rumah wanita 25 tahun itu, beberapa sofa sudah berjejer di ruang tamu. Apalagi, ditambah dengan lukisan besar yang menghiasi tembok berwarna putih itu. Masuk lebih dalam, terdapat ruang makan yang sangat unik karena langsung menembus halaman belakang rumah yang ada kolam renang besar.
"Meja makan ini memang desainnya udah lama banget, cuma udah diganti lagi. Sebenarnya desainnya lebih ke kayu. Menurutku, kalau rumah kayu itu lebih klasik, dan di sini kalau makan selalu ramai-ramai. Dan ini juga tempat favorit," kata Zabilla, sambil mengelilingi rumahnya, di Jalan Bangka 8, Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (29/9/2015).
Tak jauh dari ruang makan, terdapat ruangan yang terhitung cukup luas. Ternyata itu adalah sebuah ruang keluarga dan begitu nyaman dengan berisi sofa, televisi serta ada juga alat-alat fines.

Sama dengan sebelumnya, ada beberapa bingkai besar yang menempel di dinding ruangan tersebut. Wanita kelahiran 1990 ini berkata ruangan itu sering dipakai oleh seluruh keluarga. Bahkan, tak jauh dari tempat kumpul bersama keluarga besarnya, ada kamar untuk para tamu yang menginap di rumah Zabilla.
"Ini ruangan yang paling sering didudukin keluarga aku. Biasanya tempat ini juga tempat buat pengajian, soalnya ini ruangan paling besar. Kalau aksesorisnya sama sih warna coklat. Kalau untuk kamar di bawah ada tiga kamar, sebenarnya ini (ruang tengah) kamar saya," katanya.
Usai mengelilingi ruang tamu hingga tempat kumpul keluarga, KapanLagi.com pun langsung diajak naik ke lantai dua. Di lantai tersebut ada tempat yang paling privasi bagi finalis puteri Indonesia asal DKI Jakarta itu. Di satu ruangan yang agak lebih kecil dari sebelumnya, terdapat kamar Zabilla.
"Saya bisa ngabisin waktu berjam-jam di kamar, bahkan bisa enam jam nggak keluar. Aku paling seneng kalo lagi ada di kamar. Terus ada meja rias juga, ini meja rias saya udah lama banget, ini meja rias punya mama saya dulu," ungkapnya.
Selain meja rias dan tempat tidur, kamar pribadi Zabilla juga dilengkapi kamar mandi lengkap dengan shower, dan bathub panjang. Hal itu membuatnya bisa berlama-lama di kamar mandi. Zabilla mengaku tak menyukai kamar mandi basah, dan setiap ke hotel, yang pertama dilihatnya adalah kamar mandi.
"Kamar mandi itu yang paling penting, kering. Karena aku suka kamar mandi kering. Kalau aku nginep di hotel juga, pasti aku pengen tau juga kamar mandinya dulu. Soalnya saya suka kamar mandi yang kering dari pada basah," ungkapnya.
Bangunan di lantai dua sendiri memang lebih kecil dibanding dengan kamar yang berada di lantai dasar. Namun, di lantai ini juga ada satu kamar untuk tamu yang hendak menginap.
Usai berkeliling di lantai dua, Zabilla mengajak turun kembali dan menuju ke halaman belakang rumah yang terdapat satu kolam renang. Rumput hijau yang berada di pinggir kolom renang membuat suasana halaman terasa segar. Di halaman tersebut sanak saudara dan keluarga sering berkumpul saat bersantai.
"Keluarga saya kalo kumpul juga di sini (halaman belakang). Rumah saya juga udah seperti basecamp (tempat tongkrongan) gitu soalnya kayak di saat lebaran, Idul Adha pada di sini. Kalo sore juga adem di sini. Kita kadang-kadang suka berenang juga, buat keluarga," pungkas si cantik Zabilla.