Kapanlagi.com - Masih hangat di ingatan tentang pemanggilan Risty Tagor oleh KPAI beberapa waktu lalu terkait laporan mantan suaminya, Stuart Collin. Seperti diketahui, Risty dianggap telah menghalangi Stuart untuk bertemu dengan buah hati mereka, Arka.

Tak sedikit publik yang penasaran dengan kelanjutan dari kasus tersebut, terlebih soal kemungkinan adanya mediasi antara Risty dan Stuart. Menanggapi hal ini, ketua KPAI pun mengungkap jika memang benar ada komitmen tersebut.

"Sudah ada komitmen keduanya menyelasaikan lewat jalur mediasi di KPAI, sudah ada tanda tangan. Baru nanti dicari poin-poin untuk kesepakatan bersama semata untuk kepentingan bersama. Itu di-create untuk kesadaran bersama. Yang dituangkan dalam gentlement agreement," ujar Ketua KPAI, Asrorun Ni'am di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat,  Rabu (6/4/2016).

Tak hanya menuduh Risty menjauhkan dirinya dari sang anak, muncul pula kabar yang mengatakan jika Stuart juga menuntut agar namanya ada pada nama Arka. Sayangnya materi dalam mediasi belum bisa diketahui sampai kedua mantan pasangan suami istri itu bertemu.

"Soal materi mediasi, nanti ada setelah para pihak bertemu. Masing-masing sudah mengajukan proposal, stuart sudah sampaikan poin-poin apa untuk mediasi.  Saudara risty juga menjelaskan nanti masalahnya apa. Kemudian dilakukan pengkajian mana yang bisa dilakukan dan mana yang tidak mungkin dilakukan," ungkap Asrorun Ni'am.

Rencananya Stuart akan kembali mendapatkan pemanggilan setelah visitasi. Semoga masalah perebutan anak tersebut segera menemukan titik temu dan tak berlarut-larut.