Tarif UGB, Praktisi: Seharusnya Perhatikan Nilai Kewajaran

Penulis: Wulan Noviarina Anggraini

Diperbarui: Diterbitkan:

Tarif UGB, Praktisi: Seharusnya Perhatikan Nilai Kewajaran @KapanLagi.com®

Kapanlagi.com - Beragam aduan dari korban yang merasa dirugikan oleh pengobatan alternatif yang dilakukan Ustaz Guntur Bumi (UGB) pada pihak berwajib menjadi sorotan masyarakat. Pasalnya selama ini pengobatan alternatif jadi tujuan akhir setelah pengobatan medis tak bisa menyembuhkan penyakit yang diderita pasien.
 
Karena itu ada anggapan ulah UGB mencoreng nama praktisi pengobatan alternatif. Tapi hal ini disanggah salah satu praktisi pengobatan alternatif Endang Widiastuti R.
"Merusak atau tidaknya, saya rasa berpulang kepada praktisi penyembuh alternatif itu sendiri, apakah dia orang yang cukup dapat diandalkan kemampuannya sebagai penyembuh dan sudah terbukti keampuhannya atau kemanjurannya," katanya.

Endang Widiastuti. @KapanLagi.com®/Deni MulyadiEndang Widiastuti. @KapanLagi.com®/Deni Mulyadi

Karena itu, sambungnya, fanatisme masyarakat tidak akan luntur jika  penyembuh tersebut benar-benar manjur dalam mengobati.
"Saya yakin fanatisme masyarakat terhadap sang penyembuh tidak akan surut dan tidak terpengaruh dengan berita-berita tentang seseorang yang sedang gencar diberitakan," ucapnya.
Tarot reader ini juga menyarankan supaya praktisi pengobatan alternatif dalam menjalankan praktek wajar adanya dan tidak memasang harga tertentu.
"Penting pula untuk diperhatikan, penyembuh juga harus memiliki nilai-nilai kewajaran dalam membebankan biaya untuk si pasien agar tidak dianggap menipu atau mengambil keuntungan yang tidak wajar," pungkasnya.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/dis/phi)

Rekomendasi
Trending