Kapanlagi.com - Lala Widy mulai banyak dikenal ketika pandemi Covid-19 melanda dan tarifnya sebagai biduan pun semakin meningkat. Sebagai informasi perjuangan Lala tak mudah hingga ia bisa di titik seperti saat ini.
Sejak kelas 3 SMP, Lala sudah menjadi tulang punggung keluarga menggantikan peran sang ayah yang kala itu mengalami kecelakaan. Ia pun haru membagi waktu antara sekolah dan bernyanyi dan tak bisa dipungkiri prestasinya di sekolah merosot.
Saat pandemi, Lala banyak tampil di YouTube. Salah satu kontennya yang paling banyak ditonton adalah duetnya bersama Gerry Mahesa.
"Saat aku ikut orkes Monata, terus orkes Palapa itu lumayan mulai dikenal, lalu duet dengan mas Gerry penyanyi Jawa Timur YouTube mulai banyak yang lihat. Otomatis naik dong bayaranku," tuturnya.
Kini, kata Lala, ia sudah bisa bernafas lega dari segi perekonomian.
"Alhamdulillah sudah teramankan, aku sudah ada buat masa depan anakku, Alhamdulillah orangtua juga, adik dan kakakku sudah aman juga," ujar penyanyi yang juga suka menjadi pembawa acara ini.
Mengenai cap sebagai pedangdut seksi karena suka tampil berani menggunakan busana minim saat di atas panggung, Lala mengaku tak masalah.
"Nggak apa-apa seksi, yang penting nggak vulgar," tutur pemilik tinggi badan 156 cm itu seraya tertawa.