Cara Memilih Android TV Box yang Bagus

Kapanlagi.com - Android TV Box menjadi solusi praktis untuk mengubah televisi biasa menjadi Smart TV tanpa harus membeli perangkat baru. Perangkat eksternal berbentuk kotak mini ini memungkinkan pengguna mengakses berbagai aplikasi streaming, bermain game, hingga browsing internet di layar televisi. Dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibanding Smart TV, Android TV Box semakin populer di kalangan masyarakat.

Memahami cara memilih Android TV Box yang bagus sangat penting agar investasi Anda tidak sia-sia. Pasaran menawarkan beragam merek dengan spesifikasi dan harga yang bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Perbedaan harga ini tentu berkaitan dengan performa, fitur, dan kualitas komponen yang digunakan pada masing-masing perangkat.

Artikel ini akan membahas secara lengkap cara memilih Android TV Box yang bagus sesuai kebutuhan Anda. Dengan memahami aspek-aspek penting seperti spesifikasi teknis, konektivitas, dan fitur tambahan, Anda dapat membuat keputusan pembelian yang tepat untuk pengalaman hiburan maksimal di rumah.

1 dari 7 halaman

1. Memahami Apa Itu Android TV Box

Memahami Apa Itu Android TV Box (c) Ilustrasi AI

Android TV Box adalah perangkat keras eksternal yang dipasangkan pada televisi LED, LCD, atau bahkan TV tabung untuk mengubahnya menjadi Smart TV. Perangkat ini menggunakan sistem operasi Android yang telah dimodifikasi khusus untuk tampilan layar televisi, memungkinkan pengguna mengakses Google Play Store dan mengunduh berbagai aplikasi seperti Netflix, YouTube, Disney+, dan aplikasi lainnya.

Cara kerja Android TV Box cukup sederhana yaitu dengan menghubungkan perangkat ke televisi melalui port HDMI, kemudian menghubungkannya ke internet melalui Wi-Fi atau kabel Ethernet. Setelah terhubung, pengguna dapat mengoperasikan perangkat menggunakan remote control yang disertakan, layaknya menggunakan smartphone Android namun dengan tampilan yang dioptimalkan untuk layar besar televisi.

Android TV Box memiliki bentuk kotak berukuran sekitar 15-20 cm dengan berbagai port konektivitas seperti USB, HDMI, dan RJ45 untuk koneksi LAN. Perangkat ini dilengkapi dengan prosesor, RAM, dan penyimpanan internal seperti halnya smartphone, sehingga performanya sangat bergantung pada spesifikasi komponen yang digunakan. Semakin tinggi spesifikasi, semakin lancar pula kinerja perangkat dalam menjalankan aplikasi dan streaming konten berkualitas tinggi.

Kelebihan utama Android TV Box adalah fleksibilitasnya dalam mengakses ribuan aplikasi hiburan, kemampuan memutar berbagai format file multimedia dari penyimpanan eksternal, serta harga yang jauh lebih ekonomis dibandingkan membeli Smart TV baru. Perangkat ini juga dapat di-update secara berkala untuk mendapatkan fitur-fitur terbaru, menjadikannya investasi jangka panjang yang menguntungkan untuk kebutuhan hiburan keluarga.

2. Spesifikasi Prosesor dan RAM yang Ideal

Spesifikasi Prosesor dan RAM yang Ideal (c) Ilustrasi AI

Prosesor dan RAM merupakan komponen paling krusial dalam menentukan performa Android TV Box. Kedua komponen ini bekerja sama untuk menjalankan sistem operasi, aplikasi, dan memproses data streaming video. Memilih spesifikasi yang tepat akan memastikan pengalaman menonton yang lancar tanpa lag atau buffering yang mengganggu.

Untuk penggunaan dasar seperti streaming video HD dan menjalankan aplikasi ringan, minimal pilihlah Android TV Box dengan prosesor Quad-Core dan RAM 2GB. Kombinasi ini sudah cukup untuk menjalankan aplikasi streaming populer seperti YouTube dan Netflix dengan lancar. Prosesor Quad-Core memiliki empat inti pemrosesan yang dapat menangani multitasking dengan baik, sementara RAM 2GB memberikan ruang memori yang cukup untuk menjalankan aplikasi tanpa hambatan.

Bagi pengguna yang menginginkan performa lebih tinggi, terutama untuk streaming 4K atau bermain game Android, disarankan memilih perangkat dengan prosesor Octa-Core dan RAM minimal 4GB. Prosesor Octa-Core dengan delapan inti pemrosesan mampu menangani tugas-tugas berat dengan lebih efisien, sementara RAM 4GB memungkinkan multitasking yang lebih lancar dan responsif. Kombinasi ini ideal untuk pengguna yang sering membuka banyak aplikasi sekaligus atau menjalankan game dengan grafis tinggi.

Perlu diperhatikan juga jenis prosesor yang digunakan. Beberapa merek terkenal seperti ARM Cortex-A53, Amlogic, dan Rockchip menawarkan performa yang handal. Prosesor ARM Cortex-A53 misalnya, dikenal efisien dalam konsumsi daya namun tetap memberikan performa yang baik untuk streaming dan aplikasi multimedia. Sementara itu, GPU (Graphics Processing Unit) juga penting untuk rendering grafis, terutama jika Anda berencana menggunakan Android TV Box untuk gaming atau menonton konten dengan kualitas visual tinggi.

3. Resolusi dan Kualitas Gambar

Resolusi dan Kualitas Gambar (c) Ilustrasi AI

Resolusi merupakan faktor penting dalam menentukan kualitas gambar yang dihasilkan Android TV Box. Di tahun 2025, standar minimal yang sebaiknya dipilih adalah resolusi 4K Ultra HD (3840 x 2160 piksel) untuk mendapatkan tampilan gambar yang tajam dan detail. Resolusi 4K memberikan empat kali lebih banyak piksel dibandingkan Full HD, menghasilkan gambar yang lebih jernih terutama pada layar televisi berukuran besar.

Selain resolusi 4K, beberapa Android TV Box kelas atas bahkan sudah mendukung resolusi 6K atau 8K. Namun, perlu dipertimbangkan bahwa untuk menikmati resolusi tinggi ini, televisi Anda juga harus mendukung resolusi tersebut. Jika televisi Anda hanya mendukung Full HD (1080p), maka membeli Android TV Box dengan resolusi 6K atau 8K tidak akan memberikan manfaat maksimal karena output gambar akan disesuaikan dengan kemampuan maksimal televisi.

Teknologi HDR (High Dynamic Range) juga menjadi pertimbangan penting dalam memilih Android TV Box yang bagus. HDR meningkatkan kualitas gambar dengan memperluas rentang warna dan kontras, menghasilkan warna yang lebih hidup dan detail yang lebih baik pada area gelap maupun terang. Format HDR yang umum adalah HDR10 dan HLG (Hybrid Log-Gamma), dengan beberapa perangkat premium juga mendukung Dolby Vision untuk kualitas gambar terbaik.

Refresh rate atau tingkat penyegaran layar juga perlu diperhatikan, terutama untuk konten olahraga atau gaming. Android TV Box yang mendukung 4K pada 60Hz akan memberikan gerakan yang lebih halus dibandingkan yang hanya mendukung 30Hz. Untuk pengalaman menonton optimal, pilihlah perangkat yang mendukung minimal 4K 60Hz, sehingga konten dengan gerakan cepat dapat ditampilkan dengan mulus tanpa efek blur atau patah-patah.

4. Kapasitas Penyimpanan Internal

Kapasitas penyimpanan internal menentukan berapa banyak aplikasi, game, dan file multimedia yang dapat Anda simpan di Android TV Box. Penyimpanan yang cukup akan memastikan perangkat tidak cepat penuh dan tetap berjalan lancar. Untuk penggunaan standar, penyimpanan minimal 16GB sudah cukup memadai untuk menginstal aplikasi streaming populer dan beberapa game ringan.

Namun, jika Anda berencana menginstal banyak aplikasi, game berukuran besar, atau menyimpan file multimedia secara lokal, disarankan memilih Android TV Box dengan penyimpanan 32GB atau lebih. Penyimpanan yang lebih besar memberikan fleksibilitas lebih dalam mengunduh konten dan menghindari masalah ruang penyimpanan penuh yang dapat memperlambat kinerja sistem. Beberapa perangkat bahkan menawarkan penyimpanan hingga 64GB untuk kebutuhan yang lebih intensif.

Jenis penyimpanan yang digunakan juga mempengaruhi kecepatan akses data. EMMC (Embedded MultiMediaCard) adalah jenis penyimpanan yang paling umum digunakan pada Android TV Box. EMMC menawarkan kecepatan baca dan tulis yang cukup baik untuk kebutuhan streaming dan aplikasi multimedia. Beberapa perangkat kelas atas menggunakan eMMC 5.1 yang lebih cepat dibandingkan versi sebelumnya, memberikan waktu loading aplikasi yang lebih singkat.

Fitur ekspansi penyimpanan melalui kartu microSD atau USB juga penting untuk dipertimbangkan. Slot kartu TF (TransFlash) atau microSD memungkinkan Anda menambah kapasitas penyimpanan hingga 32GB, 64GB, atau bahkan 128GB tergantung spesifikasi perangkat. Port USB juga dapat digunakan untuk menghubungkan flashdisk atau hard disk eksternal, memberikan ruang tambahan untuk menyimpan koleksi film, musik, atau foto yang dapat diputar langsung melalui Android TV Box.

5. Konektivitas dan Port yang Tersedia

Konektivitas dan Port yang Tersedia (c) Ilustrasi AI

Konektivitas merupakan aspek penting dalam cara memilih Android TV Box yang bagus karena menentukan seberapa mudah perangkat terhubung dengan internet dan perangkat lain. Koneksi Wi-Fi adalah fitur standar yang harus dimiliki setiap Android TV Box. Pilihlah perangkat yang mendukung Wi-Fi dual-band 2.4GHz dan 5GHz untuk koneksi internet yang lebih stabil dan cepat. Wi-Fi 5GHz menawarkan kecepatan lebih tinggi dan interferensi lebih rendah dibandingkan 2.4GHz, sangat ideal untuk streaming konten 4K yang membutuhkan bandwidth besar.

Port Ethernet atau RJ45 untuk koneksi LAN kabel juga sangat direkomendasikan, terutama jika Anda menginginkan koneksi internet yang paling stabil. Koneksi kabel melalui port LAN 10/100M atau bahkan Gigabit Ethernet memberikan kecepatan transfer data yang konsisten tanpa gangguan sinyal, mengurangi risiko buffering saat streaming video berkualitas tinggi. Ini menjadi pilihan terbaik untuk pengguna yang mengutamakan stabilitas koneksi dibanding fleksibilitas penempatan perangkat.

Port HDMI adalah port wajib yang menghubungkan Android TV Box dengan televisi. Pastikan perangkat memiliki port HDMI yang mendukung versi terbaru (minimal HDMI 2.0) untuk output video 4K 60Hz. Beberapa perangkat premium bahkan sudah mendukung HDMI 2.1 yang mampu menangani resolusi hingga 8K dan refresh rate lebih tinggi. Selain HDMI, port USB juga penting untuk menghubungkan keyboard, mouse, flashdisk, atau hard disk eksternal. Android TV Box dengan 2-4 port USB 2.0 atau USB 3.0 memberikan fleksibilitas lebih dalam menghubungkan berbagai perangkat eksternal.

Konektivitas Bluetooth juga menjadi nilai tambah yang berguna untuk menghubungkan speaker nirkabel, headphone, atau gamepad. Bluetooth 4.0 atau lebih tinggi sudah cukup untuk kebutuhan audio streaming dan kontrol gaming. Beberapa Android TV Box juga dilengkapi dengan port audio 3.5mm atau optical audio untuk sistem home theater, serta IR receiver untuk remote control inframerah. Semakin lengkap port dan konektivitas yang tersedia, semakin fleksibel penggunaan Android TV Box sesuai kebutuhan hiburan Anda.

6. Sistem Operasi dan Versi Android

Sistem Operasi dan Versi Android (c) Ilustrasi AI

Sistem operasi Android yang digunakan sangat mempengaruhi kompatibilitas aplikasi dan fitur yang tersedia pada Android TV Box. Versi Android yang lebih baru umumnya menawarkan antarmuka yang lebih baik, keamanan yang lebih tinggi, dan dukungan untuk aplikasi terbaru. Untuk tahun 2025, disarankan memilih Android TV Box yang menggunakan minimal Android 10 atau lebih baru seperti Android 11, Android 12, atau bahkan Android 13.

Android 10 for TV sudah dioptimalkan khusus untuk tampilan layar televisi dengan antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan. Versi ini mendukung sebagian besar aplikasi streaming populer dan game Android. Sementara itu, Android 11 dan versi lebih baru menawarkan peningkatan performa, manajemen memori yang lebih baik, serta fitur privasi dan keamanan yang lebih canggih. Sistem operasi yang lebih baru juga cenderung mendapat update keamanan lebih lama dari Google.

Perlu diperhatikan bahwa beberapa Android TV Box menggunakan Android versi standar yang dimodifikasi untuk TV, sementara yang lain menggunakan Android TV OS resmi dari Google. Android TV OS resmi umumnya menawarkan pengalaman yang lebih terintegrasi dengan layanan Google seperti Google Assistant untuk kontrol suara, Chromecast built-in untuk streaming dari perangkat lain, dan akses langsung ke Google Play Store yang dioptimalkan untuk TV. Perangkat dengan Android TV OS resmi biasanya lebih mahal namun memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.

Kemampuan update sistem operasi juga penting untuk dipertimbangkan. Beberapa merek Android TV Box menyediakan update firmware secara berkala untuk memperbaiki bug, meningkatkan performa, dan menambah fitur baru. Pilihlah merek yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan dukungan update jangka panjang. Hal ini memastikan perangkat Anda tetap kompatibel dengan aplikasi terbaru dan mendapat perbaikan keamanan yang diperlukan, memperpanjang masa pakai Android TV Box Anda.

7. FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

Apa perbedaan Android TV Box dan Android TV Stick?

Perbedaan utama terletak pada bentuk dan jumlah port yang tersedia. Android TV Box berbentuk kotak dengan ukuran lebih besar dan dilengkapi banyak port seperti USB, LAN, dan HDMI, cocok untuk penggunaan di rumah dengan konektivitas lengkap. Sementara Android TV Stick berbentuk stick yang ringkas dan portabel, langsung dicolokkan ke port HDMI TV, ideal untuk dibawa bepergian namun dengan port yang lebih terbatas.

Berapa harga Android TV Box yang bagus?

Harga Android TV Box bervariasi mulai dari Rp200 ribu hingga jutaan rupiah tergantung spesifikasi dan merek. Untuk penggunaan standar dengan performa baik, budget Rp500 ribu hingga Rp1 juta sudah cukup mendapatkan perangkat dengan prosesor Quad-Core, RAM 2GB, dan resolusi 4K. Untuk performa premium dengan spesifikasi tinggi, siapkan budget di atas Rp1 juta hingga Rp3 juta.

Apakah Android TV Box bisa untuk semua jenis TV?

Ya, Android TV Box dapat digunakan pada hampir semua jenis televisi yang memiliki port HDMI, termasuk TV LED, LCD, bahkan TV tabung yang dilengkapi converter HDMI ke AV. Yang penting adalah televisi memiliki input HDMI atau dapat dihubungkan melalui adapter untuk menerima sinyal dari Android TV Box.

Apakah Android TV Box memerlukan koneksi internet?

Sebagian besar fitur Android TV Box memerlukan koneksi internet, terutama untuk streaming aplikasi seperti Netflix, YouTube, dan Disney+. Namun, perangkat ini juga dapat memutar file multimedia dari penyimpanan eksternal seperti flashdisk atau hard disk tanpa koneksi internet. Untuk pengalaman optimal, koneksi internet dengan kecepatan minimal 10 Mbps untuk HD dan 25 Mbps untuk 4K sangat direkomendasikan.

Bagaimana cara merawat Android TV Box agar awet?

Untuk menjaga Android TV Box tetap awet, pastikan perangkat ditempatkan di area dengan ventilasi baik agar tidak overheat. Matikan perangkat saat tidak digunakan dalam waktu lama, bersihkan debu secara berkala, dan hindari memasang terlalu banyak aplikasi yang tidak perlu. Update sistem operasi dan aplikasi secara rutin untuk menjaga performa dan keamanan perangkat.

Apakah Android TV Box bisa untuk bermain game?

Ya, Android TV Box dapat digunakan untuk bermain game Android yang tersedia di Google Play Store. Untuk pengalaman gaming yang baik, pilihlah perangkat dengan spesifikasi tinggi seperti prosesor Octa-Core, RAM minimal 4GB, dan GPU yang mumpuni. Anda juga dapat menghubungkan gamepad atau controller melalui Bluetooth atau USB untuk kontrol yang lebih nyaman saat bermain game.

Apa saja aplikasi yang bisa diinstal di Android TV Box?

Android TV Box dapat menginstal hampir semua aplikasi Android yang tersedia di Google Play Store, termasuk aplikasi streaming seperti Netflix, YouTube, Disney+, Spotify, aplikasi browser untuk browsing internet, game, aplikasi produktivitas, dan masih banyak lagi. Beberapa perangkat juga mendukung instalasi aplikasi dari sumber lain (APK) untuk aplikasi yang tidak tersedia di Play Store, namun perlu berhati-hati dengan keamanan saat menginstal dari sumber tidak resmi.

(kpl/fed)

Topik Terkait