Daftar Lengkap Pemain Drama China 'GENESIS' yang Bertabur Bintang, Tayang 9 Desember 2025
(credit:weibo)
Dunia hiburan China kembali bersiap menyambut proyek ambisius berjudul GENESIS, sebuah drama fiksi ilmiah yang dijadwalkan tayang perdana pada 9 Desember 2025. Keterlibatan sejumlah aktor muda berbakat serta konsep ceritanya yang futuristik membuat GENESIS disebut sebagai salah satu drama paling dinantikan di penghujung tahun.
Beberapa nama pemeran utama telah dikonfirmasi, sementara sebagian lainnya masih menunggu kepastian peran. Fakta ini justru membuat penonton semakin penasaran terhadap arah karakter dan dinamika konflik yang akan ditampilkan dalam cerita.
Temukan berita lainnya terkait drama China di Liputan6.com.
GENESIS menggambarkan masa depan di mana teknologi simulasi otak manusia telah mencapai puncak tertingginya. Manusia kini dapat mengunggah kesadarannya ke dalam dunia digital dan menjalani kehidupan sempurna yang mereka impikan. Namun, di balik kesempurnaan itu, muncul pertanyaan mendalam tentang apa arti sebenarnya dari "realitas".
Tokoh utama Lin Dongfeng diperankan oleh Wang Jiaxuan, seorang aktor muda yang dikenal lewat kemampuan aktingnya yang ekspresif. Lin adalah ilmuwan jenius berusia 27 tahun yang percaya bahwa teknologi dapat menyelamatkan umat manusia.
Dirumorkan memerankan karakter Yan Yizhi , asisten penelitian Lin Dongfeng yang berusia 26 tahun. Ia digambarkan sebagai perempuan lembut namun tegas, yang memiliki hubungan emosional rumit dengan Lin. Yan menyimpan rahasia besar terkait proyek simulasi kesadaran.
Salah satu karakter penting dalam cerita adalah Zhou Qingyao, kepala bagian keamanan proyek simulasi. Karakter ini dikenal dingin dan disiplin, namun memiliki masa lalu kelam yang memengaruhi keputusannya. Nama Li Anqi disebut-sebut sebagai kandidat kuat pemeran Zhou Qingyao
Karakter Zhao Shaolin merupakan ahli sistem utama di balik proyek GENESIS. Ia digambarkan sebagai sosok yang brilian, ambisius, dan percaya bahwa kesempurnaan hanya bisa tercapai lewat kontrol penuh atas dunia digital. Dalam prosesnya, ambisi itu berubah menjadi obsesi ketika ia mulai memandang dirinya sebagai "Tuhan" dalam sistem yang ia ciptakan.
Huo Tianque adalah pemimpin kelompok rahasia yang berusaha menghentikan proyek simulasi. Ia kehilangan keluarganya akibat kegagalan teknologi dan percaya bahwa dunia digital hanyalah penjara bagi kesadaran manusia.
Sementara itu, Ruan Zihua, seorang programmer muda berusia 25 tahun, menemukan bahwa sistem mulai menunjukkan tanda-tanda kesadaran sendiri. Ia menjadi saksi tragedi di balik layar, meski tak ada yang mempercayai peringatannya.
Yuk, baca artikel seputar rekomendasi drama China lainnya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?