7 Potret Dewi Yull Ungkap Kronologi Mata Buta Sebelah, Alami Ablasi Retina karena Mata Minus Tinggi
KapanLagi.com
Penyanyi senior Dewi Yull membagikan cerita soal kondisi penglihatannya yang kini tak lagi sempurna. Ia menjelaskan bahwa mata kanannya mengalami kebutaan karena minus yang terlalu tinggi.
"Mata aku tinggal satu yang berfungsi tinggal yang kiri. Alhamdulillah, tetap disyukuri. Artinya masih ada kan, masih bisa bekerja, masih bisa bermanfaat. Jadi hidup itu nggak boleh mengeluh lah. Semua kita dibawa happy, dibawa apa yang membuat kita bahagia. Apa nikmat yang sudah banyak Allah kasih. Jadi kalau cuma satu, ah masih ada yang satu," ucap Dewi.
Meski mengalami gangguan penglihatan serius, Dewi tetap bersyukur atas kondisi yang masih bisa ia nikmati saat ini. Ia tetap berusaha menjalani hidup dengan positif dan produktif. /far
"Minusku terlalu tinggi, minusku 25. Yang kanan, yang kiri 19. Jadi waktu tahun 2023 itu, keluar cairan gelembung di dalam, kayak air gelembung, kayak balon gitu ya," kata Dewi Yull saat ditemui di kawasan Tendean, Rabu (2/7/2025).
"Lama-lama kok dari air putih kemudian jadi kuning, makin pekat, makin pekat. Malam tuh udah gelap, yang kanan. Langsung ke UGD, rumah sakit mata," ujar Dewi.
Semua bermula pada tahun 2023 saat matanya mulai menunjukkan gejala aneh yang belum pernah ia alami sebelumnya. Ia menyadari ada cairan mirip gelembung yang muncul secara tiba-tiba di matanya.
"Karena minus tinggi ya, saya nggak ada rasa apa-apa, cuma tiba-tiba ada gelembung di dalam aja. Dari nggak kelihatan normal-normal. Kayak gelembung air makin besar, makin besar, warnanya makin pekat dari yang bening sampai gelap," katanya.
"Jadi hati-hati kalau sudah ada gelembung di dalam mata yang buat masyarakat Indonesia yang punya minus tinggi, cepat-cepat langsung ke dokter mata, ke UGD lah," sambungnya.
Gejala yang dialami Dewi berujung pada ablasi retina yang menyebabkan penglihatannya hilang di satu sisi. Ia pun langsung menjalani tindakan medis besar setelah sempat menunda karena urusan pekerjaan.
"Langsung diambil tindakan, harusnya besoknya, tapi saya besoknya itu masih ada acara. Jadi lusa diambil tindakan operasi besar, karena dibius total. Pas bangun operasinya sebentar, tapi pas bangun saya, rupanya udah dikasih silicon yang kanan. Jadi ada cahaya, masih bisa lihat cahaya. Cahaya aja," jelasnya.