"Paling sama keluarga sih," ujar Kimberly saat ditanya tentang rencananya merayakan Lebaran nanti, Senin (17/3/2025) di Polres Metro Jakarta Selatan. 

Kimberly mengaku sudah banyak melepas dan memaafkan masa lalunya. Ia tidak ingin menyimpan rasa benci atau dendam, karena menurutnya hal itu hanya akan berdampak buruk pada diri sendiri. 

"Sudah banyak yang dimaafkan, dari tahun lalu juga. Yaudah lepas aja, ngapain kita benci, ngapain ada rasa-rasa yang negatif, karena itu berpengaruh buruk pada mental dan fisik kita sendiri. Jadi ambil yang baiknya aja," tuturnya.

Meski demikian, Kimberly tidak memiliki rencana untuk bersilaturahmi dengan mantan suaminya. Baginya, jika ingin bersilaturahmi, inisiatif itu harus datang dari pihak Edward Akbar.

"Nggak, kalau mau dia yang punya rencana seharusnya, gue mah...," ujar Kimberly singkat.

Namun, jika suatu hari nanti ada kesempatan untuk bersilaturahmi, Kimberly membuka pintu lebar-lebar bagi Edward untuk datang ke rumah dan bertemu keluarga.

"Ya boleh aja, ayo datang ke rumah saya, bertemu dengan keluarga saya," tambahnya.

Lebaran kali ini, Kimberly hanya ingin merayakan momen penuh kebersamaan dengan orang-orang terdekatnya. Ia merasa kebahagiaan anak-anaknya menjadi prioritas utama.

Meski menjalani Ramadan tanpa suami, Kimberly tetap berusaha menjaga ketenangan dan menjalani semuanya dengan hati yang ikhlas. Ia merasa proses ini membuatnya menjadi pribadi yang lebih kuat dan dewasa.

"Lebih happy, lebih sibuk sih sebenarnya. Insyaallah hal-hal yang baik untuk anak-anak juga kan," pungkasnya. /aal