8 Potret Andhika Pratama Beberkan Alasan Ibu Mertuanya Dimakamkan Satu Liang dengan Adik Ussy Sulistiawaty

Kapanlagi.com - Keluarga Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty baru saja melepas kepergian ibundanya, Hj. Nilla Rosita yang meninggal dunia pada Selasa (10/12/2024).

Jenazah almarhumah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan. Dalam momen haru itu, Hj. Nilla Rosita dimakamkan dalam satu liang lahat dengan putranya, Gilang Pramana, yang lebih dulu berpulang.

 

Foto 1 dari 8
KapanLagi.com®/Budy Santoso

Keputusan ini diambil karena keinginan almarhumah sendiri semasa hidup. Kata Andhika, kepergian Gilang sempat membuat kondisi kesehatan ibunya menjadi naik turun.

Foto 2 dari 8
KapanLagi.com®/Budy Santoso

"Almarhum Gilang (Adik Ussy Sulistiawati) itu memang salah satu yang paling dekat anak yang paling dekat sama mamah, makanya mamah waktu Gilang pergi itu terpukulnya luar biasa. Mulai dari situ memang naik turunnya kondisinya mamah," kata Andhika Pratama di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).

Foto 3 dari 8
KapanLagi.com®/Budy Santoso

Andhika juga mengungkapkan betapa besar rasa kehilangan yang dirasakan oleh ibu mertuanya setelah kepergian Gilang.

Foto 4 dari 8
KapanLagi.com®/Budy Santoso

"Dan susah buat move on-nya. Karena mungkin beliau merasa sebagai orang tua kenapa enggak saya dulu gitu kenapa harus anak saya dulu yang diambil," katanya.

Foto 5 dari 8
KapanLagi.com®/Budy Santoso

Karena begitu besar rasa sayangnya kepada sang anak, almarhumah sempat berpesan ingin dimakamkan dekat dengan putranya itu. Oleh karena itu keluarga berusaha memenuhi permintaan almarhumah dengan memakamkannya di tempat yang sama dengan sang anak tercinta.

Foto 6 dari 8
KapanLagi.com®/Budy Santoso

"Makanya pesannya cuma itu doang, pas beliau lagi sadar itu kalau tiba-tiba mamah meninggal, mamah gak pengin jauh-jauh dari Gilang," ucap Andhika Pratama.

Foto 7 dari 8
KapanLagi.com®/Budy Santoso

Namun, keputusan ini tidaklah mudah. Keluarga sempat mempertimbangkan kondisi di TPU Jeruk Purut sebelum akhirnya mengambil langkah tersebut.

Foto 8 dari 8
KapanLagi.com®/Budy Santoso

"Makanya karena tadi kita ngecek di TPUnya kondisinya tidak memungkinkan bersebelahan jadi kita tanya, mungkin gak kalau misalnya dijadiin satu, akhirnya bisa," pungkas Andhika Pratama.

Read More

Load More