Tengku Firmansyah bersama istri dan kedua anaknya pindah ke Kanada pada April 2024 lalu. Ia tidak hanya meninggalkan Indonesia tapi juga menanggalkan profesinya sebagai aktor.

Kehidupannya di Kanada jauh dari kemewahan. Firman bahkan tak segan banting setir menjadi tukang besi di sebuah manufaktur. Sehari-hari, ia merangkai besi untuk jadi pipa raksasa.

Yang menarik, Firman sebetulnya bisa saja menjadi pilot di sana. Hal itu diungkap sendiri olehnya di kolom komentar unggahan Instagram pada awal Agustus lalu. 

Kala itu, ada seorang netizen yang bertanya mengapa Firman tidak memanfaatkan sertifikat pilot komersial yang dimilikinya. Firman pun memberi tanggapan. 

"Udah punya CPL FAA tapi musti ambil lagi license di Kanada kalau mau terbang di sini. Tapi kalau jadi pilot nanti sering pisah sama keluarga. Pengen yang tiap hari ketemu," tulisnya. 

Bekerja sebagai tukang besi akhirnya jadi pilihan Firman agar bisa selalu dekat dengan keluarga. Padahal, profesi itu pun mengharuskan ia mengambil sertifikasi lagi.

Profesi yang ia jalani sekarang rupanya tidak mudah. Ia setiap hari harus berjibaku dengan alat-alat berat yang berbahaya. Netizen pun sampai mendoakannya agar selalu selamat saat bekerja. 

"Sembilan inch grinder ini alat paling berbahaya dan berat. Butuh waktu terbiasa pakai alat ini dan meski anggap dia sebagai senjata jadi harus ekstra hati-hati soalnya daya tebasnya kiat banget," tulis Firman.