Pemenang Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2024: JATUH CINTA SEPERTI DI FILM-FILM Dominasi Panggung dengan 7 Penghargaan Bergengsi
KapanLagicom (Muhammad Rayhankhan)
Penulis: Muhammad Rayhankhan
Nusantara Hall di ICE BSD City, Tangerang, menjadi saksi megahnya malam puncak penghargaan Festival Film Indonesia (FFI) 2024, yang digelar pada Rabu (20/11) malam. Acara ini kembali menjadi ajang bergengsi untuk mengapresiasi karya-karya terbaik dalam industri perfilman Tanah Air.
Film JATUH CINTA SEPERTI DI FILM-FILM menjadi sorotan utama dengan membawa pulang 7 Piala Citra dari total 11 nominasi, termasuk penghargaan tertinggi, Film Cerita Panjang Terbaik. Kemenangan ini sekaligus mengukuhkan film tersebut sebagai karya dengan pencapaian paling gemilang di FFI tahun ini.
Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada film-film lain yang menunjukkan kualitas luar biasa, seperti SAMSARA karya Garin Nugroho yang mendominasi kategori teknis, dan film AGAK LAEN yang meraih Piala Antemas untuk jumlah penonton terbanyak.
JATUH CINTA SEPERTI DI FILM-FILM berhasil menyabet penghargaan tertinggi, yakni Film Cerita Panjang Terbaik. Pasangan bintang utama, Ringgo Agus Rahman dan Nirina Zubir, turut membawa pulang penghargaan untuk kategori Pemeran Utama Pria Terbaik dan Pemeran Utama Perempuan Terbaik. Tidak hanya itu, Alex Abbad dan Sheila Dara Aisha juga menyumbangkan prestasi bagi film ini dengan memenangkan kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik dan Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik. Melengkapi dominasi ini, Donne Maula berhasil meraih penghargaan untuk kategori Pencipta Lagu Tema Terbaik.
Skenario JATUH CINTA SEPERTI DI FILM-FILM pun mendapat apresiasi tinggi, dengan Yandie Laurens meraih penghargaan untuk Penulisan Skenario Asli Terbaik. Yandie yang menulis skenario film ini bersama Ringgo Agus Rahman dan Nirina Zubir merasa sangat bersyukur atas pencapaian tersebut. "Bagi saya, ini merupakan kolaborasi yang sangat mahal," ungkap Yandie.
Untuk kedua kalinya, Prilly Latuconsina membawa pulang piala citra. Kali ini, ia meraih penghargaan Aktris Pilihan Penonton berkat penampilannya dalam film PUSPA INDAH TAMAN HATI. Aktris cantik kelahiran 1996 ini menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para fansnya dan mengungkapkan betapa terkejut dan senangnya dia bisa meraih penghargaan ini dua kali berturut-turut.
Di kategori Aktor Pilihan Penonton, Afrian Arifsandy sukses meraih Piala Rahmat Hidayat lewat perannya di film SIKSA KUBUR.
Film AGAK LAEN menerima Piala Antemas sebagai film yang berhasil mencetak rekor dengan 9,1 juta penonton. Tim produksi dan para pemain mengaku bangga dengan pencapaian ini dan berterima kasih atas dukungan penonton Indonesia.
Film SAMSARA juga meraih sorotan besar dengan membawa pulang 4 Piala Citra, termasuk Sutradara Terbaik untuk Garin Nugroho.
Film SIKSA KUBUR garapan sutradara Joko Anwar berhasil memenangkan penghargaan dalam kategori Film Pilihan Penonton.
Penghargaan Piala Citra Penulis Skenario Adaptasi Terbaik diberikan kepada Jujur Prananto, Mira Lesmana, Riri Riza, dan Virania Munaf atas karya mereka dalam film PETUALANGAN SHERINA 2. Dalam wawancara dengan media, mereka menyatakan bahwa pembuatan film ini adalah sebuah proses panjang dan tapi sangat seru karena bisa kumpul mencari ide cerita, dan mereka bilang akan pikirkan untuk melanjutkan kisah Sherina ke PETUALANGAN SHERINA 3.
FFI 2024 juga memberikan Piala Citra Pengabdian Seumur Hidup sebagai bentuk penghormatan khusus kepada sineas atas dedikasi dan kontribusi besarnya terhadap sejarah industri perfilman Indonesia, yakni Imam Tantowi.
Tak luput juga Piala Citra Pengabdian Seumur Hidup diberikan kepada Gope T. Samtani. Dalam sesi wawancara kemarin malam, pendiri sekaligus pemilik rumah produksi Rapi Film ini mengungkapkan rencananya untuk membuat sekitar lima film pada tahun depan, termasuk WAKTU MAGRIB 2, SIJIN 2, dan PENGABDI SETAN 3.