Potret Cak Lontong Diangkat Jadi Dewan Komisaris Ancol, Begini Tugas dan Estimasi Gajinya
instagram.com/caklontong
Cak Lontong menambah satu lagi tugas dalam karirnya sebagai politisi. Ketua tim pemenangan Pramono Anung - Rano Karno itu baru saja ditunjuk sebagai salah satu Dewan Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Perseroan) dalam RUPST yang digelar Sabtu, (26/4).
Dilansir dari Antara, Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Daniel Windriatmoko, mengungkap bahwa RUPS menyetujui pergantian anggota Dewan Komisaris. Ketiga Dewan Komisaris yang baru adalah Ir Lies Hartono atau Cak Lontong, Mantan Gubernur DKI, Sutiyoso dan mantan Direktur PT Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkap bahwa Cak Lontong adalah profesional yang kemampuannya dalam memimpin dan mengelola sebuah badan tidak perlu diragukan lagi. Cak Lontong sendiri sudah cukup lama terjun ke dunia politik dan menjadi ketua tim pemenangan Pramono Anung dan Rano Karno di Pilkada DKI 2024.
Sebagai anggota Dewan Komisaris, tugas Cak Lontong adalah mengawasi dan memberikan nasihat kepada Direksi sebagai pengurus Perseroan yang pelaksanaan tugas, tanggung jawab dan kewenangannya dilaporkan kepada RUPS.
Secara tegas, Pramono Anung memberikan tugas kepada Dewan Komisaris Ancol yang baru untuk melakukan perbaikan. Dengan fokus saat ini untuk melakukan konektivitas Ancol dengan JIS, "Supaya kalau JIS ada acara itu parkirnya gampang," ungkap Pramono seperti dilansir dari Detik.com.
Ir Lies Hartono atau yang dikenal sebagai Cak Lontong, kini sudah resmi menjabat sebagai Dewan Komisaris Ancol. Ia bertugas bersama Sutiyoso sebagai Dewan Komisaris Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, sementara Irfan Setiaputra sebagai Komisaris Independen.
Untuk tugas barunya sebagai Dewan Komisaris Utama, Cak Lontong akan mendapatkan gaji cukup fantastis. Dilansir dari Tempo, gaji Cak Lontong diperkirakan mencapai Rp208 juta per bulan.
Insiyur alumnus Institut Sepuluh Nopember Surabaya ini sekarang tidak hanya sibuk menjadi Komisaris Utama Ancol. Sebelum jadi komisaris, Ia juga ditunjuk sebagai Duta Keterbukaan Informasi oleh Komisi Informasi DKI Jakarta sejak 24 April 2025.
Mengenai dua tugas barunya ini, Cak Lontong belum memberikan tanggapan resmi. Akankah setelah ini ia mundur dari dunia hiburan sepenuhnya dan fokus ke politik? Hingga berita ini diturunkan, KapanLagi.com masih berusaha menghubungi Cak Lontong untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut.