Seperti inilah awal mula surat menyentuh yang dituliskan Ridwan Kamil untuk mengenang kebaikan Eril semasa hidupnya.

Gubernur Jawa Barat itu juga sempat memperlihatkan sebuah video di mana ia menyusun batu dengan nama Eril di tepi sungai Aare.

Sebagai orangtua yang kehilangan anaknya, Ridwan ingin menggantikan posisi Eril. Namun apa daya manusia yang hatinya saja bisa hancur berkeping-keping.

Sambil memperlihatkan momen saat Eril membonceng ibunya, Ridwan Kamil menyakini putranya telah berumur panjang karena amal kebaikannya selama ini.

Ridwan Kamil juga menyebutkan kalau ia mendapat banyak pelajaran dari Eril yang sebenarnya berada di Swiss untuk melanjutkan kuliah S2.

Lebih lanjut, ia juga menyebutkan apa saja kebaikan Eril semasa hidupnya. Mulai dari membelikan baju lebaran untuk anak-anak yatim, dan memberikan uang THR untuk para satpam.

Ridwan Kamil juga menyebutkan kalau Eril tetap bekerja membantu kedua orang tuanya sambil kuliah.

Eril juga seorang putra yang rajin beribadah dan bersedekah, bahkan ia pernah rela hujan-hujanan untuk membagikan sedekah ke panti asuhan dan para duafa. Bahkan sebelum menghilang terseret arus sungai Aare, Eril sempat melarang ibunya masuk ke sungai dan memberikan pelampungnya untuk sang adik.

Meski sudah melepas kepergian Eril dengan ikhlas, Ridwan Kamil dan istrinya tetap berharap agar bisa bertemu dengan jasad Eril nantinya.

Ridwan Kamil juga menuliskan kalau ia dan jutaan orang lain akan terus mengirim doa untuk Eril agar tenang di alam sana.

Di akhir postingannya, Ridwan Kamil membagikan foto saat ia, istri, dan putrinya mengucapkan salam perpisahan dengan Eril di tepi sungai Aare sebelum pulang ke Indonesia.

Tak hanya itu, juga ada potret hitam putih saat Eril sungkem pada ayahnya dalam suasana lebaran belum lama ini.

Selamat jalan Eril, kebaikanmu akan menjadi petunjuk dan bekal menuju tempat terakhirmu. Beristirahatlah dengan tenang.