Umrah, Potret Shahnaz Haque Tak Sengaja Jumpa Ikang Fawzi dan Keluarga di Madinah
instagram.com/shahnaz.haque
Shahnaz Haque dan Gilang Ramadhan berangkat umrah ke Tanah Suci berdua. Secara tak sengaja, mereka berjumpa dengan Ikang Fawzi dan kedua anaknya di Madinah.
Akhirnya mereka beribadah bersama-sama di Madinah dengan penuh bahagia. Simak perjalanan umrah keluarga ini di sini...
Perjalanan umrah Shahnaz Haque dan Gilang Ramadhan di Arab Saudi ternyata dapat kejutan manis. Mereka tak sengaja jumpa dengan Ikang Fawzi yang sedang umrah bersama kedua putrinya.
"Tanpa direncanakan dari semula, Allah mempertemukan di Madinah. Rasa cinta di antara kami semakin membuncah di kota yang menyimpan banyak kenangan. Luka akibat takdir, mendekatkan dan mempererat hubungan ini. Kami berbagi cerita, saling menemani untuk menguatkan, melakukan hal kecil tapi berdampak agar bisa selalu saling membahagiakan," tulis Shahnaz dalam laman Instagramnya.
"Tidak pernah bosan kami menjaga prasangka baik dengan rencana Sang Sutradara Kehidupan, dan kota ini selalu terbuka untuk menerima tamu Allah. Kami berlima dijamu dengan mesra, dipermudah saat mendekatkan jiwa kepada Sang Khalik dan Rasulullah, membuat tubuh tersungkur dalam derai air mata. Duhai Allah, kami datang untuk menata hati yang penuh dengan kesempitan," lanjut Shahnaz.
Perjumpaan di Madinah membuat Shahnaz bahagia. Akhirnya ia beribadah bersama kakak ipar dan juga keponakan-keponakannya tercinta.
"Ada kalanya dalam hidup, ketika semuanya datang sekaligus. Kehilangan. Rasa sakit. Kebingungan. Kesepian. Bencana demi bencana. Hati terluka. Pikiran terasa berat. Jiwa mulai bertanya. Mengapa aku? Mengapa sekarang? Mengapa semuanya bersamaan? Kita bangun tanpa tahu bagaimana menghadapi hari. Harus tersenyum, tetapi hampa. Tertawa, tetapi hancur. Mencoba berdoa, tetapi lidah lelah. Dan tidak seorang pun benar-benar melihat badai di dalam diri ini," tulis Shahnaz.
Sepeninggal Marissa Haque, rasa kehilangan masih sangat terasa di dalam hati Shahnaz dan juga kedua putrinya. Namun Shahnaz bahagia mereka bisa berkumpul lagi di Madinah.
"Jangan lupa, bahwa orang yang dicintai Allah adalah yang paling diuji. Dan orang yang punya banyak alasan untuk menyerah, pantang menyerah. Bisa mengubah setiap patah hati menjadi doa. Setiap kehilangan menjadi cinta. Setiap rasa sakit menjadi kesabaran. Jadi, apa solusinya ketika dunia kita runtuh? Ingatlah Rasulullah, bukan hanya mukjizatnya, tetapi perjuangannya. Bukan hanya keindahan Madinah, tetapi keheningan gua," tulis Shahnaz.