Waifu Material, Ini Fakta Seputar Nico Robin di Anime 'ONE PIECE' yang Dijuluki Iblis Oleh Pemerintah Dunia
©TOEI Animation
Nico Robin adalah salah satu karakter perempuan paling populer dalam anime ONE PIECE, karya Eiichiro Oda. Ia merupakan seorang arkeolog yang bergabung dengan Bajak Laut Topi Jerami. Dengan kecerdasan dan kecantikan yang luar biasa, Robin telah menunjukkan dirinya sebagai salah satu karakter paling menarik dan kompleks dalam anime ini.
Nah, berikut adalah beberapa fakta menarik seputar Nico Robin yang jarang diketahui.
Nama Nico Robin memiliki makna yang spesifik. Dalam bahasa Jepang, "Nico" adalah singkatan dari "Ni" dan "Ro", yang merupakan angka 2 dan 6. Ini menunjukkan bahwa tanggal lahirnya adalah 6 Februari. Saat ini, Robin berusia 30 tahun.
Robin memiliki kemampuan yang sangat tinggi dalam bidang arkeologi, bahkan sejak usia belia. Pada usia 8 tahun, dia berhasil menafsirkan Poneglyph, membuatnya menjadi arkeologi termuda dalam sejarah One Piece.
Berkat kemampuannya membaca Poneglyph dan juga salah satu penyintas dari Ohara, Pemerintah Dunia sudah memburu Robin sejak masih kecil. Di usianya yang baru 8 tahun, Robin sudah mendapat bounty 79 juta berry dan dijuluki iblis.
Robin dikenal sebagai sosok yang cerdas dan pendiam. Dia memiliki kepribadian yang sabar, dewasa, keibuan, dan penuh pertimbangan. Meskipun memiliki sifat keibuan, Robin tidak terlalu suka bercanda.
Nico Robin dikenal karena kata-katanya yang tajam dan sangat menyeramkan. Ia bisa berkata kejam dengan wajah penuh senyuman. Hal itu kadang membuat kru yang lain takut.
Nico Robin tergabung dalam organisasi kriminal Baroque Works dan menjadi bawahan Sir Crocodile. Ia mendapatkan kode nama Miss All Sunday.
Robin adalah satu-satunya kru yang tak diundang bergabung oleh Luffy. Setelah Crocodile kalah, Robin menyelinap ke Going Merry dan meminta diangkat jadi anggota kru.
Nico Robin menjadi orang satu-satunya yang selamat dalam serangan Buster Call selama dua kali. Pertama di Ohara dan yang kedua saat ia diselamatkan oleh kru Bajak Laut Topi Jerami di Enies Lobby.
Seiring dengan pertarungannya, bounty Nico Robin pun meningkat pesat. Setelah mengalahkan Black Maria dari Bajak Laut Binatang Buas, Robin jadi 930 juta berry.
Nico Robin tidur selama 7 jam, dimulai jam 11 malam dan bangun jam 6 pagi. Sebelum tidur, Robin lebih banyak menghabiskan waktu malam hari untuk membaca buku. Ia juga sangat menyukai sandwich dan ungu menjadi warna favoritnya.
Dari keseluruhan kru Bajak Laut Topi Jerami, selain Franky, Nico Robin menjadi karakter yang banyak mengalami perubahan. Dari kulit yang gelap dan wajahnya yang menyeramkan, menjadi berkulit putih dan makin menawan.
Nico Robin menjadi satu-satunya kru Bajak Laut Topi Jerami yang pernah bertemu dengan Monkey D. Dragon, ayah Luffy, yang bahkan Luffy sendiri pun tak pernah bertemu.