13 Artis Si Paling Effort Demi Peran di Drama Korea sampai Belajar Skill Baru, Super Totalitas
(credit:mydramalist)
Dalam industri drama Korea yang kompetitif, kemampuan akting saja ternyata belum cukup. Banyak aktor dan aktris rela menempuh latihan intens demi memperdalam karakter mereka, bahkan hingga mempelajari keterampilan baru yang sama sekali tidak mereka kuasai sebelumnya.
Beberapa di antaranya menjalani pelatihan selama berbulan-bulan, dari bela diri, memasak profesional, bermain alat musik tradisional, hingga tap dance. Upaya luar biasa ini menunjukkan totalitas para artis demi menghadirkan karakter yang hidup dan autentik di layar kaca.
Temukan berita lainnya terkait artis Korea di Liputan6.com.
Dalam drama STUDY GROUP, Hwang Minhyun berperan sebagai siswa rajin yang juga memiliki kemampuan bela diri tangguh. Demi adegan pertarungan yang realistis, Minhyun mengikuti pelatihan fisik intens dan menjaga pola makan ketat agar bentuk tubuhnya proporsional.
Untuk memerankan petinju bernama Cho Sang Gu, Lee Je Hoon menjalani latihan tinju selama empat bulan. Ia berolahraga enam kali seminggu dan membentuk tubuhnya agar tampak seperti atlet profesional. Usahanya membawa kekuatan emosional baru pada karakter tersebut.
Memerankan karakter serba bisa, Kim Seon Ho belajar berbagai keterampilan seperti berselancar dan meracik kopi. Ia ingin menunjukkan karakter Hong Du Shik yang ahli di banyak bidang secara natural. Kedua skill itu membuat perannya semakin hidup dan menggemaskan di layar.
Kim Min Jae berperan sebagai pianis jenius di drama ini, padahal sebelumnya ia tidak bisa bermain piano sama sekali. Ia berlatih setiap hari sebelum syuting dimulai, hingga jari-jarinya terbiasa dengan tuts alat musik tersebut.
Sebelum tampil sebagai penari balet profesional dalam Navillera, Song Kang yang belum pernah menari sama sekali menjalani pelatihan intens selama enam bulan. Ia belajar teknik dasar hingga ekspresi panggung khas balerino. Hasilnya, banyak yang memuji keluwesan dan keanggunannya.
Park Shin Hye mempelajari cara bermain gayageum, alat musik tradisional Korea. Ia berlatih hingga tangannya terbiasa dengan senar dan ritme alat tersebut. Upayanya ini memperlihatkan komitmen tinggi dalam menampilkan karakter musisi muda yang autentik.
Sebagai pesulap misterius dalam THE SOUND OF MAGIC, Ji Chang Wook benar-benar belajar trik sulap dari profesional. Ia berlatih ketepatan tangan dan ekspresi mata untuk menonjolkan pesona magis karakternya. Dedikasinya membuat setiap adegan tampak memukau dan realistis.
Aktor Oh Eui Shik bahkan bergabung sementara dengan perusahaan yang mempekerjakan orang dengan sindrom Asperger. Pengalaman tersebut membantu dirinya memahami perilaku, pola bicara, dan emosi karakter yang ia mainkan. Pendekatan ini menjadikan aktingnya sangat natural dan menyentuh.
Hyeri menunjukkan totalitasnya dengan berlatih alat musik tradisional janggu selama sembilan bulan. Ia juga mempelajari dialek daerah dan koreografi hip-hop dance untuk mendukung karakternya yang kompleks. Kombinasi modern dan tradisional ini memperkuat citra peran yang dinamis.
Dalam LOVELY RUNNER, Byeon Woo Seok memerankan sosok atlet sekaligus idol. Ia menjalani latihan renang selama tiga bulan, rutin nge-gym, dan mengikuti pelatihan vokal serta ekspresi panggung. Kombinasi itu menjadikannya tampil total sebagai karakter multitalenta.
Sebelum memulai syuting, Chae Soo Bin belajar bahasa isyarat selama dua bulan penuh. Ia ingin menggambarkan karakter penyandang disabilitas dengan penuh empati dan ketepatan ekspresi. Hasilnya, banyak penonton memuji kejujuran emosional dari perannya tersebut.
Untuk perannya di BON APPETIT YOUR MAJESTY, Im Yoona mempelajari teknik memasak dari chef profesional. Ia berlatih cara memotong bahan, mengatur timing, hingga menampilkan gerakan tangan yang natural di dapur. Semua demi membuat adegan memasaknya terlihat nyata dan elegan.
Kim Taeri menjalani latihan anggar intens sebelum syuting TWENTY-FIVE, TWENTY-ONE. Ia berlatih selama berbulan-bulan untuk memahami teknik dasar dan postur atlet profesional. Dedikasi ini membuat perannya sebagai atlet muda terasa autentik dan energik.
Yuk, baca artikel seputar rekomendasi drama Korea lainnya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?