Romantis tapi Menyakitkan, 10 Film Jepang Ini Jadi Menguras Air Mata

Kadang, cinta tak selalu datang bersama kebahagiaan. Di tangan film Jepang, kisah romantis justru sering dikemas dalam alur yang pilu, membuat penonton bukan hanya tersenyum, tetapi juga menitikkan air mata.

Film Jepang romantis yang menguras emosi tak sekadar menyajikan cinta klise. Cerita mereka sering menyentuh sisi terdalam manusia: kehilangan, pengorbanan, hingga perpisahan yang tak bisa dihindari. Berikut adalah 10 film Jepang romantis yang bikin nangis, dirangkum secara kronologis berdasarkan rilis dan pengalaman emosionalnya.

Foto 1 dari 10
(credit:asianwiki)

MONSTER (2023) - Minato dan Yori, dua anak laki-laki dengan ikatan kuat, disalahpahami oleh guru dan orang tua. Tuduhan perundungan dan tekanan emosional membuat cerita ini menyentuh dan menyayat hati secara tak terduga.

Foto 2 dari 10
(credit:asianwiki)

LOVE LIKE THE FALLING PETALS (2022) - Haruto jatuh cinta pada Misaki yang mengidap sindrom penuaan cepat. Ketika tubuh Misaki berubah dengan cepat, Haruto diuji tentang arti cinta sejati dalam waktu yang singkat.

Foto 3 dari 10
(credit:asianwiki)

SNOW FLOWER (2019) - Miyuki, yang sakit sejak kecil, jatuh cinta pada Yusuke setelah insiden perampokan. Saat tahu hidupnya tak lama lagi, Yusuke bersumpah mewujudkan semua impian terakhir Miyuki sebagai bentuk cinta sejatinya.

Foto 4 dari 10
(credit:asianwiki)

IF CATS DISAPPEARED FROM THE WORLD (2016) - Sato yang sakit keras mendapat tawaran dari roh jahat untuk memperpanjang hidupnya dengan menghapus satu hal dari dunia. Dilema semakin dalam saat yang harus dikorbankan adalah kucing kesayangannya.

Foto 5 dari 10
(credit:asianwiki)

MOTHER (2020) - Akiko adalah ibu tunggal dengan gaya hidup destruktif dan mengendalikan anaknya, Shuhei. Hubungan mereka yang toksik menggambarkan betapa rumitnya kasih sayang dalam keluarga yang retak.

Foto 6 dari 10
(credit:asianwiki)

FORGET ME NOT (2015) - Takashi jatuh cinta pada Azusa, gadis misterius yang selalu dilupakan oleh orang-orang yang ia temui. Dengan rasa cinta yang besar, Takashi berusaha mengingat setiap momen bersama Azusa, meski semua orang melupakannya.

Foto 7 dari 10
(credit:asianwiki)

WE COULDN'T BECOME ADULTS (2021) - Sato, pria 46 tahun yang dilanda kejenuhan hidup, menelusuri kembali tempat-tempat kenangan masa mudanya. Perjalanan itu membawanya pada refleksi mendalam tentang cinta yang tak pernah berlanjut.

Foto 8 dari 10
(credit:asianwiki)

VOICES IN THE WIND (2020) - Haru kembali ke kota asalnya yang hancur karena tsunami dan menemukan telepon umum yang dipercaya bisa menghubungkan dengan orang yang sudah meninggal. Emosi mengalir saat ia mencoba menghubungi keluarganya yang hilang.

Foto 9 dari 10
(credit:asianwiki)

RIVER'S EDGE (2018) - Haruna bersahabat dengan Ichiro yang menjadi korban perundungan. Film ini menyoroti bagaimana masalah kesehatan mental remaja kerap diabaikan oleh orang dewasa di sekeliling mereka.

Foto 10 dari 10
(credit:asianwiki)

HER LOVE BOILS BATHWATER (2016) - Futaba, seorang ibu tunggal yang divonis kanker pankreas, memutuskan menyiapkan masa depan anaknya dengan matang sebelum ajal menjemput. Ia bahkan mencari mantan suaminya yang telah lama menghilang demi anak tercintanya.

Yuk, baca artikel seputar rekomendasi film Jepang lainnya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?

Topik Terkait

Read More

Load More