Kapanlagi.com - Lagu Tabola Bale dari Silet Open Up menjadi salah satu lagu Indonesia berbahasa daerah khas Timur yang sedang ramai didengar dan dinyanyikan oleh masyarakat Indonesia. Lagu ini viral di media sosial TikTok dan netizen mulai membuat gerakannya. Lagu ini menceritakan tentang perasaan cinta kepada seseorang yang sudah lama terpendam. Simak detailnya berikut ini!
Baca berita menarik lainnya di Liputan6.com
Lagu ini menggambarkan perasaan seorang pria yang jatuh hati pada sosok "Ade Nona" yang kini semakin memesona. Perasaan itu membuatnya tak tenang, salah tingkah, bahkan sulit tidur, seperti yang diungkapkan dalam penggalan lirik, "Kaka tabola-bale lia Ade Nona e / Su makin manyala e, kaka hati susah e." Tabola-bale sendiri memiliki arti gelisah atau tidak tenang. Lagu ini juga menekankan bagaimana pesona Ade Nona semakin memikat, "Dulu Ade rambu kepang dua, sekarang rambu merah-merah / Kaka lia Ade tambah manis, pulang rantau dari mana?"
Lagu ini juga menjelaskan bahwa perasaan itu sebenarnya sudah lama ada dan terpendam,"Dulu denai lah suko mancaliak Udak bakawan / Raso-raso ko ado, tapi denai diamkan." Uniknya lagu ini juga memadukan bahasa Minang. Lagu ini menggambarkan momen di mana rasa lama yang terpendam akhirnya meledak ketika sang pujaan hati kembali hadir di hadapan.
Menariknya lagu ini bukan hanya soal tingkah, tetapi juga berisi rayuan tulus dan niat serius dalam menjalin hubungan. Sosok pria dalam lagu benar-benar ingin menjalin hubungan yang jauh dan serius, "Eh, Maimuna, eh, lucunya / Kaka harap bisa satu murah / Kalau terima sa pu cinta / Kaka janji kita langsung nikah."
Selain penuh dengan rayuan, lirik dari lagu ini juga menjelaskan bagaimana cinta dapat merubah hidup seseorang ke arah yang positif. Sang pria berjanji akan berhenti melakukan kebiasaan buruknya demi cinta. "Kalau jadi deng Ade, kaka stop bamaba to / Su pasti kaka ni Ade pu jodoh." Pesan ini menambah kedalaman makna bahwa rasa suka tidak hanya sebatas rasa kagum, tetapi juga menjadi alasan untuk mengubah diri.
Pada akhirnya, lagu Tabola Bale dapat membuat banyak orang relate dengan makna yang dibawakan. Perasaan cinta dapat membuat gelisah dan tidak tenang, namun juga menghadirkan kebahagiaan dan motivasi untuk berubah. Dengan lirik penuh warna, humor, dan rayuan, lagu ini berhasil menyentuh banyak orang yang pernah merasakan jatuh cinta dan salah tingkah.
Kaka tabola-bale lia Ade Nona e
Su makin manyala e, kaka hati susah e
Dulu denai lah suko mancaliak Uda bakawan
Raso-raso ko ado, tapi denai diamkan (hei!)
Lia Ade Nona makin gaga, bikin kaka jadi suka
Dulu Ade rambu kepang dua, sekarang rambu merah-merah
Kaka lia Ade tambah manis, pulang rantau dari mana?
Aduh, Ade Nona, jang talalu pasang gaya depan kaka
Kaka jadi jatoh e
Kaka tabola-bale lia Ade Nona e
Su makin manyala e, kaka hati susah e
Ade bikin kaka mete, tidur malam bola-bale
Sejak kaka lia Ade, aduh, Tuhan, ampun e
Ade lewat lorong depan rumah
Kaka jadi salting sampe mood berubah
Semangat tiba-tiba gara-gara Ade Nona
Ini bidadari Timur siapa yang punya?
Kaka lacak ko pu nama
Barang itu tra pake lama
Langsung tanya di ko pu Mama
Ternyata Ade Nona, ko pu nama Maimuna
Eh, Maimuna, eh, lucunya
Kaka harap bisa satu rumah
Kalau terima sa pu cinta
Kaka janji kita langsung nikah
Ondeh, Uda, janlah baitu bana
Denai ko indaklah nan sarupo itu
Dek hanyo takuik mancaliak Uda
Acok mabuak-mabuakan
Dulu denai lah suko mancaliak Uda bakawan
Raso-raso ko ado, tapi denai diamkan
Ah, wadaw-wadaw, ini anak gaga lai
Su bale Jawa, tambah bening aja lai
Gaya semakin beda, bibir merah-merah
Aduh, Mama, Mama, ini siapa punya anak?
Dulu masih kici, kici, kici (Nona)
Sekarang bale Jawa makin cantik (Nona)
Ko perfect sekali, asli bidadari jatuh dari langit
Kalau jadi deng Ade,kaka stop bamabo to
Su pasti kaka ni Ade pu jodoh
Sumpah ni ja'o sodho, iwa mbodho
Lia Ade Nona makin gaga, bikin kaka jadi suka
Dulu Ade rambu kepang dua, sekarang rambu merah-merah
Kaka lia Ade tambah manis, pulang rantau dari mana?
Aduh, Ade Nona, jang talalu pasang gaya depan kaka
Kaka jadi jatoh e
Kaka tabola-bale lia Ade Nona e
Su makin manyala e, kaka hati susah e
Ade bikin kaka mete, tidur malam bola-bale
Sejak kaka lia Ade, aduh, Tuhan, ampun e
Ade bikin kaka mete, tidur malam bola-bale
Sejak kaka lia Ade, aduh, Tuhan, ampun e