Kapanlagi.com - Kebakaran hutan yang melanda Los Angeles menjadi salah satu tragedi terbesar di awal 2025. Lokasi yang terdampak mencakup Pacific Palisades hingga Malibu, kawasan eksklusif yang dikenal sebagai rumah bagi para selebritas Hollywood ternama. Dari Ben Affleck hingga Tom Hanks, banyak rumah mewah hangus dilalap api, memaksa ribuan warga, termasuk artis, untuk mengungsi.
Kondisi ini mendapat perhatian luas, termasuk dari artis Indonesia Nikita Willy, yang kini menetap sementara di Beverly Hills. Melalui media sosialnya, Nikita Willy mengungkapkan keprihatinannya atas bencana tersebut.
Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles mengerahkan bantuan pemadam kebakaran dari luar negara bagian.
Kebakaran pertama kali terdeteksi pada Selasa, 7 Januari 2025, di kawasan Pacific Palisades. Kemudian api menyebar ke arah Barat menuju bentangan Malibu di Pacific Coast Highway.
Wilayah yang terdampak meliputi Pacific Palisades hingga Malibu, dikenal dengan properti mewah bernilai jutaan dolar. Rumah para selebritas Hollywood dilaporkan terena dampak kebakaran, membuat evakuasi menjadi langkah mendesak.
Sebanyak lebih dari 100 ribu warga diperintahkan mengungsi, termasuk aktor Mark Hamill dan keluarganya. Banyak selebritas, seperti Jamie Lee Curtis dan Mandy Moore, berbagi informasi tentang kebakaran ini di Instagram pribadinya.
Artis Indonesia Nikita Willy menunjukkan keprihatinannya dengan mengunggah foto di Instagram Story. Nikita menulis, "Pray for LA," disertai gambar langit oranye yang memperlihatkan dahsyatnya kebakaran tersebut.
Tim pemadam kebakaran menghadapi tantangan besar akibat angin kencang, yang mengakibatkan pesawat air dihentikan sementara penerbangannya, persediaan air juga terbatas. Lebih dari 1.000 bangunan telah hancur, dan banyak orang terluka. Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles mengajukan permohonan bantuan dari negara bagian lain.
Dilansir dari media lokal Hollywood, berikut daftar artis yang terdampak:
Rumah terbakar:
Evakuasi:
Itulah kabar kebakaran hutan di Los Angeles. Semoga bencana ini segera teratasi. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?