Kapanlagi.com - Nama Pandji Pragiwaksono sudah begitu besar di dunia stand up comedy Tanah Air. Kini memilih pindah ke New York, Pandji tak lantas berhenti berkarya. Ia dipastikan akan menggelar tour stand up comedy spesial pada April hingga Agustus 2025 mendatang.
Gelaran tersebut bertajuk Mens Rea. Penjualan tiketnya sudah dibuka pada 10 Agustus 2024 lalu. Yang menarik, tiket tersebut langsung sold out di 9 dari 11 kota yang tersedia yakni Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Bogor, Semarang, Balikpapan, Medan dan Denpasar.
Perebutan tiket paling sengit terjadi di pertunjukan kota Jakarta, di mana tiket kategori DIAMOND yang dibanderol seharga Rp1.700.000 full booked dalam 5 menit dan sold out dalam 10 menit. Sementara kategori GOLD dan SILVER yang masing-masing dibanderol dengan harga Rp550.000 dan Rp350.000 full booked dalam 15 menit, dan sold out dalam waktu kurang dari 20 menit.
Sisa kategori lainnya yakni PLATINUM, RUBY, SAPPHIRE, dan EMERALD, sold out dalam hitungan waktu kurang dari dua hari kemudian. Total, Comika Event menjual 4.000 tiket untuk pertunjukan Mens Rea kota Jakarta saja.
“Senang sekali melihat antusiasme masyarakat Indonesia bukan hanya terhadap pertunjukan saya, namun juga terhadap pertunjukan stand-up comedy yang membahas politik,†ungkap Pandji dalam keterangan tertulis belum lama ini.
Mens Rea sendiri adalah bentuk pengembangan IP (intellectual property) dari Pandji Pragiwaksono yang pembahasan utamanya adalah politik. Di pertunjukan stand-up comedy kesepuluhnya ini, Pandji akan lebih blak-blakan dalam mengkritik dan tak akan sungkan untuk menyebut nama politisi.
Untuk Mens Rea Jakarta yang akan digelar di Indonesia Arena, Comika Event selaku promotor merencanakan bakal menjaring 10.000 penonton secara offline. Tak cuma itu, ada tiga kategori tiket premium berupa ruangan khusus yakni ROYAL BOX, SKY BOX, dan SUITE ROOM, yang disediakan untuk pengalaman nonton dengan kenyamanan maksimal.
“Kesenian stand-up comedy levelnya sudah semakin tinggi. ROYAL BOX, SKY BOX, dan SUITE ROOM adalah bukti bahwa stand-up comedy sudah diterima masyarakat sebagai hiburan premium,†tutup Pandji.