
Pengalamannya dalam memproduksi film dimulai dari pendirian perusahaan importir film, PT. Indako Film, bersama kedua adiknya, Gobind Punjabi dan Raam Punjabi, pada tahun 1967. Tiga tahun kemudian, ia mendirikan PT. Panorama Film (1971-1976), yang memproduksi film Mama bersama PT. Aries Internasional Film pada tahun 1972. Film tersebut merupakan film Indonesia pertama yang menggunakan seluloid 70 milimeter, namun kurang laku di pasaran.
Pada tahun 1980-an, ketika industri perfilman Indonesia sedang mengalami penurunan, Dhamoo dan kedua adiknya justru sukses membawa tren film komedi dengan menghadirkan trio Warkop (Warung Kopi), yang terdiri dari Dono, Kasino, dan Indro.
Dhamoo dan Raam telah memproduksi lebih dari seratus film melalui PT. Parkit Films yang didirikan pada tahun 1976. Mereka menjadi produser dan Gobind menjadi produser eksekutifnya.
Pada tahun 1990, Dhamoo dan kedua adiknya mendirikan rumah produksi Multivision Plus. Meskipun dalam pendiriannya dibantu oleh Shanker RS dan Raj Indra Singh, perusahaan tersebut dipimpin oleh adiknya, Raam, sebagai produser. Dhamoo awalnya juga menjabat sebagai produser eksekutif bersama adiknya, Gobind. Putranya, Manoj Punjabi, juga terlibat dalam perusahaan tersebut sebagai produser pelaksana.
Pada tahun 2001, Dhamoo dan Manoj memutuskan untuk keluar dari Multivision Plus karena perbedaan visi dan misi. Pada tahun 2003, mereka mendirikan rumah produksi MD Entertainment. Dhamoo menjadi komisaris utama dari perusahaan yang dipimpin oleh putranya tersebut.
Dalam keluarganya, Dhamoo memiliki tiga anak cucu dari putra dan menantunya. Ia menikah dengan Sunita Punjabi pada tahun 1965. Pada tahun 2017, Dhamoo menduduki jabatan baru sebagai produser eksekutif dari MD Entertainment dan MD Pictures.
Sumber: Kapanlagi.com