

Popularitas Goo Goo Dolls melejit lewat single ballad berjudul Irish. Sebuah kesuksesan masif secara koemrsil dirah oleh band asal Buffalo, New York.
Bisa dibilang tahun 90an menjadi era keemasan John Rzeznik dan kawan-kawan. Tercatat ada 14 single yang masuk 10 besar dan albumnya terjual 10 juta copy di seluruh dunia. Goo Goo Dolls terblang sebagai band pencetak hits dan album terbaik pada masanya.
Pada awalnya mereka hanya sebuah band garage yang tengah meniti karir. Mereka belum punya keinginan untuk terikat atau memburu label besar, hanya tengah mencari nama dari panggung ke panggung,
Goo Goo Dolls aktif tampil di underground pub dan sering menjadi pembuka dari band punk seperti Dag Nasty, Gang Green, DRI dan semacamnya. Meski mereka sudah memiliki 2 album, namun keinginan untuk bermain di gigs skala kecil masih sangat diminatinya.
Siapa sangka jika John Rzeznik ternyata enggan menjadi vokalis awalnya. Dia mengaku malu untuk bernyanyi padahal memiliki suara yang sangat seksi. Namun pada album ketiga Rzeznik pun maju ke depan menjadi vokalis, dan bisa dibilang menjadi sebuah perubahan besar dan memberi warna pada Goo Goo Dolls.
Legenda heavy rock ini belum menyerah dan tetap bermusik hingga kini. Meski kehilangan salah satu personle, Malinin, mereka tetap maju jalan dan menggelar tur yang berlangsung pada tahun 2014 kemarin.