Pengertian Bahasa Jepang Rubah, Lengkap dengan Mitologi - Simbolis Budaya di Masyarakat

Penulis: Dhia Amira

Diterbitkan:

Pengertian Bahasa Jepang Rubah, Lengkap dengan Mitologi - Simbolis Budaya di Masyarakat
Ilustrasi (credit: pixabay.com)

Kapanlagi.com - Rubah memiliki tempat yang istimewa dalam budaya dan mitologi Jepang. Bahasa Jepang rubah mungkin tidak asing bagi pecinta anime. Rubah bukan sekadar hewan biasa di Jepang, hewan ini dianggap sebagai makhluk dengan kekuatan magis dan kecerdasan luar biasa.

Dalam berbagai cerita rakyat dan kepercayaan tradisional, rubah berperan sebagai pembawa pesan dewa, pelindung, hingga penipu cerdik. Nah, dalam artikel ini akan Kapanlagi akan membahas pengertian bahasa Jepang rubah, termasuk mitologi, serta makna simbolis di masyarakat Jepang.

Yuk, simak penjelasan dari bahasa Jepang rubah, lengkap dengan penjelasan mitologi dan budaya di masyarakat Jepang berikut ini. Langsung saja dicek KLovers.

1. Pengertian Bahasa Jepang Rubah

Pengertian Bahasa Jepang Rubah

Bahasa Jepang rubah adalah "kitsune". Kata adalah sebuah kata yang digunakan untuk menyebut rubah dalam bahasa Jepang, dan rubah sering kali muncul dalam cerita rakyat Jepang sebagai makhluk cerdas dan penuh trik yang memiliki kekuatan magis.

Dalam mitologi Jepang, rubah atau kitsune memiliki peran penting dan unik. Kitsune dikenal sebagai makhluk cerdas yang memiliki kemampuan magis, yang meningkat seiring bertambahnya usia dan pengetahuan mereka. Kitsune sering dianggap sebagai pembawa pesan.

Ya, biasanya pembawa pesan ini disebut pelayan dewa Inari, dewa pertanian, kesuburan, dan padi. Kitsune Inari biasanya digambarkan sebagai makhluk yang baik hati dan membantu petani. Sehingga, kitsune adalah simbol kebaikan, kemurnian, dan perlindungan.

Dalam banyak bisnis, terutama yang berkaitan dengan makanan dan pertanian, kitsune sering dihormati sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran. Patung kitsune sering ditemukan di tempat-tempat ini sebagai tanda penghormatan kepada Inari.

(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)

2. Mitologi Rubah dalam Budaya Jepang

Mitologi Rubah dalam Budaya Jepang

Dalam budaya atau mitologi Jepang, kitsune dipercaya sebagai utusan dewa Inari, bertugas menyampaikan kehendak dan pesan-pesan dari Inari kepada manusia. Mereka dianggap sebagai makhluk suci dan sering digambarkan membawa gulungan pesan di mulut mereka.

Sebagai pelindung kuil-kuil Inari, kitsune menjaga tempat-tempat suci dari roh jahat dan energi negatif. Patung kitsune sering ditempatkan di pintu masuk kuil untuk melindungi kuil dari gangguan. Kitsune yang melayani Inari sering digambarkan memegang kunci.

Ini melambangkan gudang beras, atau bola permata, yang melambangkan roh atau kekuatan magis. Salah satu kuil Inari yang paling terkenal di Jepang, adalah Fushimi Inari-taisha yang terletak di Kyoto. Kuil ini memiliki ribuan patung kitsune dan ribuan torii (gerbang) sebagai tempat suci utama.

Biasanya, pemuja sering membawa persembahan seperti beras, sake, dan tahu goreng (aburaage) ke kuil-kuil Inari. Tahu goreng dipercaya sebagai makanan favorit kitsune, dan mempersembahkan di kuil merupakan bentuk penghormatan dan doa untuk kemakmuran.

3. Tipe Kitsune dalam Mitogi Jepang

Tipe Kitsune dalam Mitogi Jepang

Selain penjelasan tentang bahasa Jepang rubah dan kepercayaan, kitsune dalam mitologi Jepang juga memiliki beberapa jenis. Dalam mitologi Jepang, kitsune dibedakan berdasarkan karakter dan peran mereka. Dua tipe utama kitsune adalah "zenko" dan "yako". Berikut adalah penjelasan tentang tipe-tipe kitsune tersebut:

1. Zenko (rubah baik)

Zenko adalah kitsune yang melayani dewa Inari, dewa kesuburan, padi, dan kemakmuran. Mereka dianggap sebagai makhluk suci dan pembawa pesan yang setia. Zenko dikenal sebagai makhluk yang baik hati, pelindung, dan pembawa keberuntungan.

Mereka sering membantu manusia, melindungi tanaman dari hama, dan menjaga kuil-kuil Inari dari roh jahat. Zenko ini biasanya digambarkan berwarna putih, simbol kemurnian dan kesucian, dan sering digambarkan memegang kunci atau bola permata.

Di kuil-kuil Inari, patung-patung zenko ditempatkan sebagai penjaga pintu masuk. Mereka dihormati dan diberi persembahan seperti beras, sake, dan tahu goreng (aburaage).

2. Yako (rubah lapangan/rubah liar)

Yako dikenal sebagai kitsune yang lebih liar dan sering kali nakal atau jahat. Mereka suka mengganggu manusia, menipu, dan menyebabkan kekacauan. Yako lebih sering digambarkan sebagai makhluk yang suka berbuat iseng.

Jenis rubah Yako ini sendiri memiliki kemampuan magis yang kuat, termasuk berubah bentuk menjadi manusia atau benda lain. Mereka sering menggunakan kemampuan ini untuk menipu atau menakuti manusia.

Banyak cerita rakyat Jepang menggambarkan yako yang menipu manusia, mencuri makanan, atau membuat kebingungan. Namun, ada juga kisah yako yang belajar untuk berbuat baik setelah berinteraksi dengan manusia.

Dalam mitologi Jepang, rubah Yako sering mengambil bentuk wanita cantik. Biasanya, bentuk ini untuk menggoda para pria atau bentuk orang yang dikenal korban untuk menipu mereka dalam melakukan hal-hal buruk.

Kitsune Tipe Lainnya

Selain zenko dan yako, ada beberapa tipe kitsune lainnya yang sering disebut dalam mitologi dan cerita rakyat Jepang. Nah, untuk memahaminya, berikut beberapa jenis kitsune dalam mitologi Jepang tersebut:

3. Tenko

Secara harfiah berarti "rubah langit". Tenko adalah kitsune yang sangat kuat dan telah mencapai tingkat spiritual yang tinggi. Mereka biasanya memiliki sembilan ekor dan memiliki kekuatan magis yang luar biasa.

4. Kuko

Jenis kitsune ini berarti "rubah kosong" atau "rubah langit". Rubah Kuko adalah kitsune yang telah mencapai pencerahan dan dikenal memiliki kekuatan supernatural yang besar.

5. Nogitsune

Ini merupakan ustilah lain yang sering digunakan untuk yako, yang menekankan karakter mereka yang liar dan sering kali jahat.

Itulah penjelasan tentang bahasa Jepang rubah yang bisa KLovers ketahui. Dengan memahami bahasa Jepang rubah dan mitologinya, kalian dapat menghargai lebih dalam warisan budaya Jepang yang kaya dan kompleks.

(Deddy Corbuzier buka suara terkait isu cerai, marah ke pihak Pengadilan Agama!)

Rekomendasi
Trending