Ungkapan Kata Bahasa Jepang Kalender Lengkap dengan Penjelasan - Konsep dalam Budaya dan Masyarakat
Diperbarui: Diterbitkan:

Ilustrasi (credit: pixabay.com)
Kapanlagi.com - Kalender, lebih dari sekadar alat penghitung waktu. Bahasa Jepang kalender adalah cerminan mendalam dari budaya dan filosofi suatu masyarakat. Di Jepang, konsep waktu dan musim memiliki arti yang jauh melampaui angka-angka yang tertera pada lembaran kertas.
Dari pembagian musim yang rinci hingga perayaan festival yang meriah, kalender Jepang menyimpan kekayaan makna yang mencengangkan. Artikel ini akan mengajak KLovers memahami bahasa Jepang kalender dan konsep kalender dalam budaya dan masyarakat Jepang.
Untuk kalian yang sedang belajar bahasa Jepang, maka berikut ungkapan bahasa Jepang kalender, lengkap dengan penjelasan dan konsep kalender dalam budaya Jepang. Yuk, langsung saja dicek KLovers!
Advertisement
1. Penjelasan Bahasa Jepang Kalender
Bahasa Jepang kalender adalah "Karenda" dan bila dalam budaya Jepang, konsep kalender memiliki sejarah dan signifikansi yang menarik. Jepang menggunakan beberapa sistem kalender sepanjang sejarahnya. Secara tradisional, masyarakat Jepang menggunakan kalender lunisolar yang didasarkan pada kalender Tiongkok kuno.
Sistem ini, yang disebut "Kyureki" atau "kalender lama," dan ini masih digunakan dalam beberapa praktik tradisional dan festival. Namun, sejak era Meiji (1868-1912), Jepang secara resmi mengadopsi kalender Gregorian yang dikenal sebagai "Shinreki" atau kalender baru. Kalender ini digunakan untuk keperluan sehari-hari dan bisnis.
Meskipun menggunakan sistem kalender internasional, Jepang memiliki cara unik dalam menandai tahun. Mereka menggunakan sistem era kekaisaran atau "Nengo", di mana tahun dihitung berdasarkan masa pemerintahan Kaisar saat itu. Selain itu, Jepang juga memiliki konsep "nijushi sekki" atau "24 divisi musim," yang merupakan kalender pertanian tradisional.
Hal ini sendiri menandai perubahan musim bila ada di Jepang. Sistem ini masih digunakan dalam ramalan cuaca dan beberapa aspek kehidupan sehari-hari. Keunikan dan kompleksitas sistem kalender Jepang ini mencerminkan kekayaan budaya dan sejarah negara tersebut. Hingga bisa kalian pahami bila ingin belajar bahasa Jepang.
(Lesti sedang hamil anak ketiga, dan saat ini sedang ngidam hal yang di luar nurul!)
2. Konsep Kalender dalam Budaya Jepang
Setelah mengetahui bahasa Jepang kalender, KLovers juga bisa mengetahui konsep kalender dalam budaya Jepang. Dan berikut ini Kapanlagi akan memberikan penjelasan yang lebih lengkap tentang konsep-konsep kalender dalam bahasa Jepang tersebut:
1. Musim (kisetsu)
- haru - Musim Semi: Berlangsung dari Maret hingga Mei. Dikenal dengan bunga sakura yang mekar.
- natsu - Musim Panas: Dari Juni hingga Agustus. Ditandai dengan cuaca panas dan lembap, serta festival musim panas.
- aki - Musim Gugur: September hingga November. Terkenal dengan pemandangan daun momiji yang berubah warna.
- fuyu - Musim Dingin: Desember hingga Februari. Musim ski dan onsen (pemandian air panas) populer.
2. Nijushi sekki - (24 Divisi Musim)
Sistem bahasa Jepang kalender kuno ini membagi tahun menjadi 24 periode berdasarkan posisi matahari. Beberapa contoh:
- risshun - Awal Musim Semi: Sekitar 4 Februari
- seimei - Cerah dan Terang: Sekitar 5 April
- rikka - Awal Musim Panas: Sekitar 5 Mei
- taisho - Panas Besar: Sekitar 23 Juli
- risshu - Awal Musim Gugur: Sekitar 7 Agustus
- soko - Turun Embun Beku: Sekitar 23 Oktober
- ritto - Awal Musim Dingin: Sekitar 7 November
- daikan - Dingin Besar: Sekitar 20 Januari
3. Festival dan hari libur penting
- o-shogatsu - Tahun Baru: Perayaan terpenting dalam kalender Jepang.
- o-hanami - Festival melihat bunga sakura: Biasanya pada akhir Maret hingga awal April.
- kodomo no hi - Hari Anak: 5 Mei
- o-bon - Festival Obon: Pertengahan Agustus, untuk menghormati arwah leluhur.
- tanabata - Festival Bintang: 7 Juli
4. Konsep era
- Reiwa - Era saat ini, dimulai pada 2019
- Heisei - Era sebelumnya, 1989-2019
- Showa - 1926-1989
5. Istilah terkait kalender
- yotei - Jadwal/Rencana
- shimekiri - Tenggat waktu
- kinenbi - Hari peringatan
- shukujitsu - Hari libur nasional
- heijitsu - Hari kerja
6. Konsep unik
- nijushi sekki - 24 divisi musim, digunakan dalam pertanian dan kehidupan tradisional.
- rokuyo - Sistem enam hari yang digunakan untuk menentukan hari baik atau buruk.
Itulah pengertian bahasa Jepang kalender yang bisa kalian ketahui. Memahami bahasa Jepang kalender bisa menjadi sebuah ilmu baru yang wajib tentunya kalian ketahui bila sedang belajar bahasa Jepang.
Yuk, simak juga
5 Film Lee Jong Suk Sebagai Pemeran Utama dalam Berbagai Genre, Wajib Masuk Daftar Nonton!
Baru Saja Tayang, Ini Sinopsis Drama Korea PERFECT FAMILY (2024) Genre Thriller Family yang Penuh Misteri
Tayang Besok! Ini Sinopsis Drama Korea LOVE NEXT DOOR (2024), Drakor Terbaru Jung So Min dan Jung Hae In Genre Romcom
Siapkan Cemilan dan Selimut, Ini 11 Drama Korea yang Cocok Ditonton Saat Long Weekend dalam Berbagai Genre
6 Drama Thailand yang Dibintangi New Thitipoom Paling Terbaru dalam Berbagai Genre, Romansa Komedi - Horor
(Amanda Manopo resmi menikah, ini curhatan pertamanya setelah jadi istri Kenny Austin.)
Advertisement
-
Event Indonesia Liputan6.com Hadirkan 'LagiDiskon' Dalam Rangka Harbolnas