
PERSONAL
Maya Hasan atau lengkapnya Maya Christina Worotikan Hasan adalah seorang musisi pemain harpa asal Indonesia yang lahir di Hong Kong pada tanggal 10 Januari 1972. Maya pernah menempuh pendidikan di Willamette University, Salem, Oregon, Amerika Serikat, dengan jurusan Harp Performance, dan tercatat pernah bergabung dalam The Salem Chambers Orchestra, Salem, Oregon, Amerika Serikat.
Wanita berdarah Cina, Kalimantan, Madura, dan Jawa yang merupakan anak bungsu dari lima bersaudara buah hati pasangan Mohamad Hasan (alm) dan Sri Mulyati ini mulai tertarik dengan harpa sejak SMP dan belajar harpa dari Heidy Awuy.
Maya menikah dengan pria yang telah menjadi sahabatnya selama dua tahun, Arthur Richard Worotikan, Setelah berpacaran selama enam bulan, akhirnya memutuskan menikah. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai 3 orang anak, Alexandra Natasha Worotikan, Andrea Christina Worotikan dan Austin George Worotikan. Namun sayang, pada tahun 2005 Maya memutuskan untuk bercerai dari suaminya.
KARIR
Pada 1993, Maya menyelesaikan sekolahnya di Amerika dan kembali ke Indonesia dan banyak menjalankan konser bersama sejumlah musisi. Dan pada tahun 2000, dirinya merilis album Sea Breeze bersama kelompok musik bentukannya, Celtic.
Maya terkenal juga di Indonesia saat mengisi Kasih Tak Sampai di album Sesuatu Yang Tertunda (2001) milik grup band Padi. Kemudian mendukung pentas teater EKI Produciton memainkan lagu Harp For Sale yang masuk dalam album Gallery of Kisses (2002).
Tak hanya berkiprah di dunia musik, Maya juga pernah menjajal akting dengan bermain dalam film layar lebar Koper (2006), berperan sebagai Jasmin, orang yang tertindas dan merana.
DISKOGRAFI
SEA BREEZE (2000)
FILMOGRAFI
KOPER (2006)
Penghargaan
The Music Talent Award
The Stannus Music Award
The Violet Burlingham M.P.E. Award
Golden Musician Award - PAMI
Perempuan Pilihan Metro TV
Indonesia Tattler Society
Maya Hasan atau lengkapnya Maya Christina Worotikan Hasan adalah seorang musisi pemain harpa asal Indonesia yang lahir di Hong Kong pada tanggal 10 Januari 1972. Maya pernah menempuh pendidikan di Willamette University, Salem, Oregon, Amerika Serikat, dengan jurusan Harp Performance, dan tercatat pernah bergabung dalam The Salem Chambers Orchestra, Salem, Oregon, Amerika Serikat.
Wanita berdarah Cina, Kalimantan, Madura, dan Jawa yang merupakan anak bungsu dari lima bersaudara buah hati pasangan Mohamad Hasan (alm) dan Sri Mulyati ini mulai tertarik dengan harpa sejak SMP dan belajar harpa dari Heidy Awuy.
Maya menikah dengan pria yang telah menjadi sahabatnya selama dua tahun, Arthur Richard Worotikan, Setelah berpacaran selama enam bulan, akhirnya memutuskan menikah. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai 3 orang anak, Alexandra Natasha Worotikan, Andrea Christina Worotikan dan Austin George Worotikan. Namun sayang, pada tahun 2005 Maya memutuskan untuk bercerai dari suaminya.
KARIR
Pada 1993, Maya menyelesaikan sekolahnya di Amerika dan kembali ke Indonesia dan banyak menjalankan konser bersama sejumlah musisi. Dan pada tahun 2000, dirinya merilis album Sea Breeze bersama kelompok musik bentukannya, Celtic.
Maya terkenal juga di Indonesia saat mengisi Kasih Tak Sampai di album Sesuatu Yang Tertunda (2001) milik grup band Padi. Kemudian mendukung pentas teater EKI Produciton memainkan lagu Harp For Sale yang masuk dalam album Gallery of Kisses (2002).
Tak hanya berkiprah di dunia musik, Maya juga pernah menjajal akting dengan bermain dalam film layar lebar Koper (2006), berperan sebagai Jasmin, orang yang tertindas dan merana.
DISKOGRAFI
SEA BREEZE (2000)
FILMOGRAFI
KOPER (2006)
Penghargaan
The Music Talent Award
The Stannus Music Award
The Violet Burlingham M.P.E. Award
Golden Musician Award - PAMI
Perempuan Pilihan Metro TV
Indonesia Tattler Society