Inilah Seether. Band beraliran metal post-grunge yang terbentuk pada tahun 1999 di Pretoria, Afrika Selatan. Mendengar kata Grunge mungkin akan mengingatkan anda pada band Grunge terkenal, Nirvana, dan nyatanya gaya bermusik mereka terpengaruh dari band yang digawangi Kurt Cobain tersebut. Band yang beranggotakan lima orang ini awalnya bukan bernama Seether, melainkan Saron Gas. Band dengan frontman Shaun Morgan ini mulai mengganti namanya menjadi Seether setelah merilis album keduanya yang berjudul DISCLAIMER pada tahun 2002. Shaun Morgan, Dale Stewart, dan John Humphrey merupakan line-up terkini sejak kemunculan pertama mereka di tahun 2002.

KARIR

Perjalanan band grunge Afrika ini bermula dari album studio pertama mereka saat masih bernama Saron Gas, mereka telah dikontrak pertama kali oleh Musketeer Records dan meluncurkan sebuah album debut. Mereka mengganti nama menjadi Seether berbarengan dengan rilisnya album debut label mayor mereka berjudul DISCLAIMER dengan tiga single utama: Fine Again, Driven Under, dan Gasoline. Single pertama dari mereka yang berjudul Fine Again melejitkan popularitas mereka di Amerika Serikat, dan sejak saat inilah Seether memulai tur, terlebih semenjak album DISCLAIMER rilis. Mereka memutuskan untuk kembali ke studio rekaman setelah tur berakhir. Proses rekaman sempat tertunda satu tahun karena pada saat itu mereka juga sedang tur dunia bersama Evanescence. 

Setelah rilisnya DISCLAIMER, Seether tetap menjalankan tur, dan akan mengerjakan album selanjutnya setelahnya, namun mereka mengurungkan niat untuk menyelesaikan albumnya. Alasan utamanya adalah Seether telah terpilih untuk tur bersama Evanescence. Tur tersebut merupakan awal mula dari lagu Broken yang dinyanyikan bersama Amy Lee. Lagu tersebut semakin membawa Seether ke popularitas tak hanya di Amerika Serikat, publik Australia dan Inggris semakin mengenal Seether. Kesuksesan mereka semakin bertambah ketika tembang Broken diplot sebagai soundtrack film THE PUNISHER,setelah sebelumnya lagu mereka yang berjudul Hang On menjadi soundtrack film DAREDEVIL. Baru setelahnya album mereka DiISCLAIMER II rilis di akhir 2004. Pada tahun 2005, Seether kembali memunculkan album bertajuk KARMA AND EFFECT, dan sekali lagi album mereka kembali masuk di chart-chart Amerika Serikat dan Kanada lewat single Remedy dan Truth, serta The Gift. Tahun berikutnya Seether merilis komposisi akustik yakni ONE COLD NIGHT.

FINDING BEAUTY IN NEGATIVE SPACES merupakan album Seether selanjutnya di tahun 2007, dan singlenya yang berjudul Fake It didapuk menjadi lagu tema acara yang populer saat itu, WWE NO WAY OUT. Tak hanya sampai di situ, album ini juga memenangkan penghargaan pertama Seether di acara South African Music Awards pada kategori Best Rock: English, serta berlanjut pada penghargaan mereka selanjutnya pada MTV Africa Music Awards di kategori Best Alternative Artist. Pada tahun selanjutnya, Seether mengadakan tur album, dengan berbagi panggung beserta band papan atas lainnya seperti, Breaking Benjamin, 3 Doors Down, dan Papa Roach. Seether pun berbagi panggung Nickelback pada turnya di tahun 2009.

Tahun 2010 merupakan lahirnya album HOLDING ONTO STRINGS BETTER LEFT TO FRAY. Album yang mereka yakini sebagai racikan terbaik mereka ini memang menunjukkan hasil, terbukti dengan chart-chart yang mereka puncaki seperti US Billboard 200 Charts yang dipuncaki pada posisi kedua. Untuk chart US Rock Albums, US Alternative Albums, dan US Hard Rock Albums, Seether berada di chart nomor satu. Mereka mampu menjual 61 ribu kopi di tahun 2011, dan Billboard menyebut band ini sebagai Heritage Rock Artist nomor satu di tahun yang sama. Dua tahun berselang, album kompilasi berjudul SEETHER diluncurkan, berisi lagu-lagu terbaik mereka, serta beberapa track baru.

ISOLATE AND MEDICATE merupakan album baru mereka di tahun 2014 ini. Disini Seether melakukan hal yang cukup unik dalam mempromosikan single yang ada pada album mereka, beberapa lagu mereka diletakkan pada apikasi Snapchat dan Instagram sebagai teaser. Sampai pada detik album ISOLATE AND MEDICATE diluncurkan, Seether telah mengalami beberapa kali bongkar pasang personel asli dan personel untuk tur, sampai akhirnya tersisa 3 personel asli yakni Shaun Morgan, Dale Stewart, John Humphrey, serta additional player yakni Bryan Wickman.

DISKOGRAFI

(STUDIO ALBUM)

*2000: FRAGILE
*2002: DISCLAIMER
*2004: DISCLAIMER 2
*2005: KARMA AND EFFECT
*2007: FINDING BEAUTY IN NEGATIVE SPACES
*2011: HOLDING ONTO STRINGS BETTER LEFT TO FRAY
*2014: ISOLATE AND MEDICATE

MINI ALBUM

*2002: 5 SONGS
*2002: SEETHER
*2008: RHAPSODY ORIGINALS
*2012: REMIX EP

ALBUM VIDEO

*2006: ONE COLD NIGHT

ALBUM KOMPILASI

*2008: ITUNES ORIGINALS
*2009: NATIVE NOISE COLLECTION VOL. 1 - THE SEETHER SESSION
*2012: THE COLLECTION
*2013: SEETHER: 2002-2013