Disomasi, Film 'KACAUNYA DUNIA PERSILATAN' Jadi Kacau

Penulis: Arai Amelya

Diperbarui: Diterbitkan:

Disomasi, Film 'KACAUNYA DUNIA PERSILATAN' Jadi Kacau Pemain KACAUNYA DUNIA PERSILATAN ©Budy Santoso/KapanLagi.com®

Kapanlagi.com - Cuma dua hari, film terbaru Tora Sudiro yakni KACAUNYA DUNIA PERSILATAN benar-benar jadi kacau. Film tersebut menerima somasi dari PT Bumi Langit pemilik hak cipta Si Buta Dari Gua Hantu terhadap karakter yang diperankan Tora, Si Buta Dari Gua Buat Elu.
Dijumpai di kawasan Jakarta Selatan, Sabtu (24/1), tiga perwakilan film yakni Tora, Helfi Kardit selaku produser dan Hilman Mutasi sebagai penulis naskah pun hadir. Apa kata mereka bertiga soal somasi yang dilayangkan oleh Bumi Langit kepada film komedi action mereka ini?
"Kita menghargai ada pihak lain yang punya interpretasi berbeda dengan karakter itu. Parodi kan memang nggak ada aturannya di UU Hak Cipta, tetapi itu diakui dalam sejarah film yang sudah jauh lama sekali. Saya membuat karakter bukan untuk membuat pihak lain tak nyaman, tapi untuk hiburan komedi saja," papar Hilman.

Para pemain KACAUNYA DUNIA PERSILATAN kala press screening sepekan lalu ©Budy SantosoPara pemain KACAUNYA DUNIA PERSILATAN kala press screening sepekan lalu ©Budy Santoso

Helfi pun berusaha agar kasus somasi dari Bumi Langit ini tak berdampak banyak pada film mereka. Dirinya pun berharap tak ada proses penghentian tayang KACAUNYA DUNIA PERSILATAN dari  bioskop oleh Bumi Langit.
"Mereka merasa karakter Si Buta Dari Gua Hantu itu milik mereka. Persoalannya adalah, kita mau bikin film tentu ada pendanaan. Kita nggak ada niat buruk dan mereka cuma mau karakter Tora dicabut. Saya sih sudah kasih beberapa pilihan untuk berdamai. Tergantung mereka ya," jelas Helfi.
Wah, semoga saja kasus ini tak berdampak negatif pada film yang juga dibintangi oleh Aming dan Darius Sinathrya ini.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

(kpl/hen/aia)

Editor:

Arai Amelya

Rekomendasi
Trending