Herman Ngantuk Aktor Spesialis Peran Pelengkap

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diperbarui: Diterbitkan:

Herman Ngantuk Aktor Spesialis Peran Pelengkap Herman Mngantuk

Kapanlagi.com - Meski aktingnya dalam sebuah film layar lebar atau sinetron kerap menjadi peran pembantu, namun dunia perfilman berduka atas wafatnya aktor senior Herman Ngantuk. Almarhum tutup usia lantaran penyakit stroke yang diderita.
Semasa almarhum hidup, sekitar 11 film telah dibintangi. Di antaranya, SEMBILAN (1967), KUTUKAN DEWATA (1970), BENYAMIN BRENGSEK (1973), SI JAGUR (1982), TERTEMBAK SEORANG RESIDIVIS (1985) serta UNTUK SEBUAH NAMA (1985).
Menurut Yan Wijaya selaku pengamat film, mendiang memang sudah lekat dengan peran pembantu sejak terjun ke dunia film. "Kalau di film dia spesialis sebagai pelengkap. Memang dari awal film selalu begitu," ujarnya saat dihubungi KapanLagi.com®, Sabtu (13/7).
Diteruskan, beberapa kali almarhumah sempat mendapat peran utama. Namun itu hanya untuk sebuah sinetron atau FTV. "Pernah penting  untuk FTV dan sinetron saja. Selebihnya jadi peran pembantu," sambungnya..
Kini dunia akting harus kehilangan aktor yang memiliki khas mata seolah mengantuk. Sebelum dimakamkan, almarhum disemayamkan di rumah duka  Jl. Raya Ciapus, Kec Taman  Sari, desa Sukaluyu, kampung Buniaga, Ciapus, Bogor.

(Lesti sedang hamil anak ketiga, dan saat ini sedang ngidam hal yang di luar nurul!)

(kpl/aha/dis/faj)

Rekomendasi
Trending