Mengenang Mendiang Mamiek Prakoso Lewat Layar Lebar

Penulis: Mahardi Eka Putra

Diperbarui: Diterbitkan:

Mengenang Mendiang Mamiek Prakoso Lewat Layar Lebar
dok. istimewa
Kapanlagi.com - Mamiek Prakoso memang lebih dikenal sebagai pelawak dalam karirnya, tapi tak boleh dilupakan bahwa ia juga sering muncul di medium layar lebar. Terhitung sudah 6 film layar lebar telah dibintanginya sejak tahun 1989.


Perannya tak besar dan kerap kali menjadi pemeran pendukung. Namun sejak tahun 2000-an, Mamiek membuktikan dirinya sebagai "bukan pelawak biasa". Ia memilih peran yang variatif, bahkan dalam drama keluarga sekali pun. Peran di luar kebiasaannya sebagai pelawak pun ia buktikan dengan baik.


Kini sang pelawak telah pergi meninggalkan kita semua. Ia berpulang kepada Sang Khalik pada hari Minggu (03/08) kemarin di Solo. Kepergiannya tentu menjadi duka bagi dunia hiburan tanah air. Mengenang sosok pelawak dengan gaya rambut dua warna ini, kami paparkan peran-peran yang telah ia lakoni dalam layar lebar. 

1. Merintis Sebagai Pelawak

Mamiek Prakoso merintis karir dalam perfilman dengan memulai dari bawah. Ia tak langsung menjadi pemain utama, melainkan menjadi pemeran pendukung dengan peran yang kecil. Tak banyak yang tahu bahwa di tahun 1989 ia membintangi dua film komedi yakni KANAN KIRI OKE serta MAKELAR KODOK.

Siapa Mamiek Prakoso saat itu? Tentu ia masih kalah tenar dibanding rekan-rekannya seperti Kadir dan Doyok yang juga membintangi film yang sama. Perhatian penonton masih teralihkan oleh kedua nama tersebut. 

Namun peran yang kelihatannya kecil tersebut punya arti besar bagi Mamiek yang memang ingin membentuk imej dirinya sebagai sosok pelawak handal. Ibarat pepatah, berakit-rakit ke dulu berenang-renang ke tepian, bersakit dahulu baru senang kemudian.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Bertahan di Jalur Komedi

Selang waktu 19 tahun, Mamiek Prakoso kembali membintangi film layar lebar lagi. Rentang waktu yang cukup lama tersebut dikarenakan ia fokus berkarir bersama kelompok Srimulat. Ya, di era 90-an, kelompok lawak satu ini menikmati masa kejayaannya. Masih ingatkah setiap Lebaran tiba tayangan Srimulat selalu ditayangkan seharian penuh?

Sekembalinya ia dalam perfilman, Mamiek tetap setia dengan genre komedi. Tepatnya di tahun 2008 ia membintangi film MAS SUKA, MASUKIN AJA - BESAR KECIL IT'S OKEY. Dalam film ini ia pun sekali lagi bermain dengan dua tandemnya yakni Doyok dan Kadir, hanya saja ia kini lebih bersinar. 

Ya, alih-alih tenggelam dengan dua nama rekannya tersebut, kini Mamiek bisa bersanding dengan mereka dalam porsi yang sama. Tak hanya itu, ia bisa bergabung dengan banyak pelawak lainnya seperti Olga Syahputra, Bolot, Adul, dan Tata Dado dalam satu film yang sama.    

3. Pelawak Dengan Peran Serius

Berkat Alenia Pictures, Mamiek Prakoso pun memperoleh kesempatan untuk memerankan tokoh utama. Kesempatan itu datang lewat film anak berjudul KING yang disutradarai oleh Ari Sihasale di tahun 2009. Mamiek tak lagi bermain dalam peran komedi, ia pilih peran drama. 

Dalam filmnya, Mamiek berperan sebagai seorang ayah yang membesarkan anaknya seorang diri. Ia dengan keras menggembleng anaknya tersebut untuk jadi pebulutangkis hebat seperti Liem Swie King. Dengan porsinya sebagai pemeran utama, Mamiek secara otomatis mendapat durasi lebih untuk tampil dalam frame-frame filmnya. 

Aktingnya sebagai seorang ayah yang penyayang sekaligus keras mendidik anaknya dalam film ini pun mendapat pujian. Mamiek sukses melepas imej sebagai pelawaknya dan menjelma sebagai sosok ayah Guntur, tokoh utama dalam film.

4. Comeback Bersama Srimulat

Di tahun 2013, Mamiek kembali ke akar komedinya dengan membintangi FINDING SRIMULAT. Ia bermain bersama dengan para anggota Srimulat yang lain dalam film ini. Tak hanya sebagai kelanjutan karir, film ini juga mengangkat kembali nama Srimulat di kancah dunia hiburan.

FINDING SRIMULAT mengangkat kisah tentang pasangan muda bernama Adika Fajar (Reza Rahadian) dan Astrid Lyanna (Rianti Cartwright). Keduanya baru saja menikah dan punya impian untuk hidup mandiri. Namun hidup tak semulus itu.

Di tengah perjuangan mereka, Adika tak sengaja bertemu dengan pelawak Srimulat yang masih bertahan. Adika yang sejak kecil memiliki kenangan khusus terhadap Srimulat mulai menapaki kemungkinan membawa Srimulat kembali lewat sebuah pementasan unik.


5. Film Terakhir Mamiek Prakoso

Tak ada yang menyangka bahwa film AIR MATA TERAKHIR BUNDA bakal menjadi film terakhir pelawak dengan ciri khas rambut dengan dua warna ini. Peranya jauh dari film KING atau FINDING SRIMULAT. Ia hanya menjadi pemeran pendukung bersama Vino G Bastian dan Happy Salma.

Dalam film terakhirnya ini, Mamiek berperan sebagai pemilik toko buku yang dijaga oleh Vino G Bastian. Perannya memang peran kecil tapi Mamiek tetap memberikan ciri khasnya dalam perannya. 

Film ini menceritakan perjuangan dan pengorbanan seorang Ibu yang berperan sebagai orang tua tunggal bagi kedua anak laki-lakinya, Delta Santoso (Vino G Bastian) dan Iqbal (Rizky Hanggono). Sang Ibu, Sriyani (Happy Salma), gigih mewujudkan mimpinya untuk menghantar putranya menjadi manusia yang menghargai ilmu, kerja keras, dan kejujuran.

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

(kpl/dka)

Rekomendasi
Trending