Kapanlagi.com - Gelaran MotoGP Mandalika yang digelar pada tanggal 20 Maret 2022 lalu sukses menyedot perhatian mata seluruh dunia tertuju ke Indonesia. Tak hanya aksi para pembalap motor kelas 1000cc di lintasan baru, tapi juga aksi Rara Istiawati Wulandari Sang Pawang Hujan juga sukses mencuri perhatian publik mancanegara.
Kehebohan Rara ini rupanya turut membuat para artis memberikan komentarnya. Dari Deddy Corbuzier sampai bahkan Darius Sinathrya, mereka ramai membahas soal pawang hujan yang tengah viral itu.
©instagram.com/mastercorbuzier
Pernyataan Deddy Corbuzier soal penggunaan jasa pawang hujan di MotoGP Mandalika ini menuai banyak cibiran. Meskipun di akhir pernyataannya, ia ingin mengundang Rara untuk hadir di Podcast Close The Door miliknya.
"Nanti kalau Indonesia menang. Bule bule nya pada gosip. Cieeee main dukun. Gue kadang mikir. Pawang hujan sampe detik ini aja kita masih pake? Dan kenapa ga ada pawang gempa ya. Kan lucu pawang gempa kalau gagal dia di tengah tengah gempa. Pawang hujan kan 50/50 ya. Dan dibayar. Hujan gak hujan. Diajak podcast asik nih," tulis Deddy Corbuzier di instagramnya.
©instagram.com/kemalpahlevi
Kemal Pahlevi merasa prihatin dengan banyaknya orang yang malu karena adanya pawang hujan. Menurutnya, kehadiran pawang hujan di MotoGP Mandalika ini menjadi daya tarik bagi turis dan dunia agar lebih banyak mengunjungi Indonesia.
Advertisement
©instagram.com/kikysaputrii
Lewat instagramnya, Kiky Saputri mengunggah video saat ia sedang menonton aksi pawang hujan tersebut. Di situ, ia mengkhawatirkan aksi tersebut dengan pikiran berhasil dan gagal. Jika hujan berhenti, tentunya bagus, tapi kalau tetap deras, pastinya malu.
©instagram.com/darius_sinathrya
Sebagai orang yang menyaksikan langsung MotoGP Mandalika di Lombok, Darius memberikan tanggapan netral, boleh percaya atau tidak. Menurutnya, hal ini dikembalikan ke diri masing-masing individu.
Advertisement
©instagram.com/ustad_solmed
Lewat instagramnya, penceramah kondang, Ustaz Solmed pun mengembalikan pada kepercayaannya sendiri, yakni dengan meminta doa menghentikan hujan sesuai ajaran agama.
©instagram.com/derrysulaiman
Selain Ustaz Solmed, Ustaz Derry Sulaiman juga memberikan tanggapannya. Ia merasa miris dengan banyaknya orang yang percaya dengan aksi pawang hujan tersebut. Bahkan, ia terang-terangan untuk meminta pawang hujan tersebut bertobat.
Advertisement
©instagram.com/iko.uwais
Dalam sebuah wawancara di media, aktor laga Iko Uwais mengatakan kalau pawang hujan merupakan warisan budaya Indonesia yang sudah ada sejak zaman dulu.
©instagram.com/kuntoajiw
Sebagai salah musisi yang cukup sering menggelar konser outdoor, Kunto Aji mengatakan kalau wajar memakai pawang hujan. Ia pun cukup sering memakai jasa pawang hujan ketika konser. Namun, menurutnya pawang yang sebenarnya tidak membawa cawan besar seperti itu.
Advertisement
©instagram.com/tsamaradki
"Nggak ada yang memalukan dari ini. Pawang memang bagian dari budaya kita. Yang malu sebenarnya dalam alam bawah sadarnya masih melihat apa-apa yang ala Barat sebagai puncak ideal. Kita BUKAN Barat. Kita memiliki tradisi & cara kita sendiri. Itu harus dihargai," tulis Tsamara di cuitannya di Twitter.
©instagram.com/hanungbramantyo
Sebagai sutradara yang cukup sering syuting di luar ruangan, bahkan di alam, Hanung Bramantyo juga mengungkapkan sering memakai jasa pawang hujan.
"Jadi inget pas shooting. 'Cukup dengan merokok, hujan lenyap' kata pawang. Seharian beneran ga hujan. Menjelang malem bress!! Pas ditanya: kok hujan ki? Ternyata doi pamit beli rokok. Keabisan," tulis Hanung di twitter.
Advertisement
(kpl/dwn)