Cerita Predebut Carmen Hearts2Hearts, Audisi Diantar Kakak dan Saat Trainee Sambil Homeschooling

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Cerita Predebut Carmen Hearts2Hearts, Audisi Diantar Kakak dan Saat Trainee Sambil Homeschooling
Carmen Hearts2Hearts (credit: instagram.com/hearts2hearts)

Kapanlagi.com - Di tengah ketatnya persaingan dunia K-Pop, muncul sosok muda bernama Carmen yang berani mengejar mimpinya meski harus melawan larangan orang tua. Dengan tekad yang bulat, Carmen menembus batasan untuk meraih impian sebagai idol K-Pop. Siapa sangka, di balik perjalanan ini ada cerita inspiratif yang patut untuk disimak.

Carmen, gadis kelahiran 28 Maret 2006, awalnya dilarang oleh orang tuanya untuk pergi ke Korea Selatan. Kekhawatiran orang tua akan usianya yang masih 15 tahun dan tantangan yang akan dihadapi di negara asing membuat mereka ragu. Namun, Carmen tak ingin menyerah pada mimpinya. Ia pun diam-diam mengikuti audisi SM Entertainment pada tahun 2022.

“Dia ikut audisi sendiri, meeting via Zoom tanpa kami tahu. Baru setelah diterima, dia cerita ke kami,” ujar Ayu, ibu Carmen, seperti dilansir dari detikBali.

1. Perjuangan Menuju Jakarta

Setelah mendapatkan kabar baik, Carmen terbang ke Jakarta untuk mengikuti seleksi tahap akhir. Menariknya, ia hanya ditemani kakaknya, sementara peserta lain hadir dengan dukungan penuh dari keluarga besar. “Peserta lain diantar 1 bus, ada kakek, nenek, tante, oma, opa. Dia cuma berdua. Saya tidak bisa ikut karena sibuk, jadi hanya kakaknya yang menemani,” tambah Ayu.

Setelah lolos audisi, Carmen terbang ke Korea Selatan untuk menjalani masa pelatihan. Meskipun jauh dari keluarga dan dalam usia yang sangat muda, ia tetap berkomitmen pada pendidikannya dengan menjalani sistem home schooling. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi Carmen, namun ia tidak menyerah.

Dengan dukungan orang tua dari jauh, ia berhasil menyelesaikan pendidikan SMA pada 1 Juni 2024. Perjuangan kerasnya tidak sia-sia, karena pada Februari 2025, Carmen resmi debut sebagai anggota grup K-Pop Hearts2Hearts di usia 18 tahun.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

2. Inspirasi untuk Generasi Muda

Carmen menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama generasi muda yang memiliki impian besar. Kisahnya menunjukkan bahwa dengan tekad, keberanian, dan kerja keras, segala sesuatu mungkin untuk dicapai. Meskipun diawali dengan larangan, Carmen berhasil membuktikan bahwa mimpi dapat terwujud.

Dukung terus Carmen dan Hearts2Hearts, kalau bukan sekarang kapan lagi?

(kpl/pit)

Rekomendasi
Trending