1. Tidak Pernah Merasa Diwawancarai

KapanLagi.com/Nuzulur Rakhmah

Ferdian Sutanto kemudian menjelaskan mengenai pemberitaan yang ditayangkan oleh stasiun televisi tersebut. Dalam tayangan itu, Didi Mahardika dan Cita Citata seolah-olah diwawancarai tentang hubungan mereka. Padahal keduanya merasa tidak pernah diwawancarai oleh stasiun televisi tersebut.

"Jadi gini di 2022 mas Didi kaget ternyata ada tayangan video yang beredar di media bahwa ada kata-kata yang kurang pas. Kemudian yang ironis adalah bahwa di tahun 2022 mas Didi dan mbak Cita tidak diwawancara atas hal tersebut. Kemudian karena atas dasar itu kita melaporkan, yang kita laporkan adalah sebuah stasiun TV nasional yang sampai saat ini tahap lidik. Oleh sebab itu kita menanyakan bagaimana perkembangan laporan," jelas Ferdian Sutanto.

2. Tak Terima Disebut Pelakor

Selain tidak pernah merasa diwawancara, Didi Mahardika juga tidak terima karena Cita Citata disebut sebagai pelakor atau perusak rumah tangganya saat itu.

"Karena waktu itu ada kata-kata tidak pantas. Mengambil suami orang. Inilah yang disayangkan waktu itu tidak diwawancara mas Didi ke mba Cita dan mbak Cita ke mas Didi," jelas Ferdian Sutanto.

"Waktu itu pemberitaan diberitakan seolah-olah Cita ini adalah pihak ketiga masuk dalam keluarga lalu merusak sebagai pelakor. Tentu sebagai publik figur rusak kontraknya, rusak kerjasamanya terhadap pihak-pihak yang lain," timpal kuasa hukum Didi Mahardika, Yunus Rotestu.

3. Didi Mahardika dan Cita Citata Sudah Ada Pemanggilan

Atas laporannya itu Didi Mahardika dan Cita Citata juga sudah dipanggil sebagai saksi. Namun sampai saat ini laporannya masih dalam penyelidikan.

"Kalau untuk Didi dan Cita-Citata sudah (dipanggil). Karena ini masih dalam penyelidikan, jadi kita belum bisa bilang berapanya (stasiun televisi yang dilaporkan). Nanti tinggal bagaimana perkembangan penyidikan kemudian baru nanti kami informasikan kembali," pungkas Ferdian Sutanto.