'GODAAN SETAN YANG TERKUTUK' Tampilkan Teror Rumah Tangga, Poppy Sovia & Donny Alamsyah Ungkap Sisi Emosional dan Tantangan Syuting
Diperbarui: Diterbitkan:

© KapanLagi.com/Mathias Purwanto
Kapanlagi.com - Film horor terbaru GODAAN SETAN YANG TERKUTUK siap menyapa penonton Indonesia mulai 15 Mei 2025 dengan teror yang berbeda dari biasanya. Bukan hanya menyuguhkan hantu dan kesurupan, film ini menggali tema yang lebih dalam: retaknya rumah tangga akibat godaan tak kasatmata. Disutradarai dengan pendekatan emosional, film ini menjanjikan pengalaman horor yang menyentuh sisi personal penontonnya.
Dibintangi oleh Poppy Sovia, Donny Alamsyah, Claresta Taufan, Azela Putri, Aline Fauziah, Jefan Nathanio dan Aden Bajaj, film ini hadir sebagai refleksi kehidupan keluarga muda masa kini. Poppy Sovia, yang memerankan tokoh Ibu Sri, mengaku terhubung secara emosional dengan karakter tersebut.
"Jujur related banget sama ibu-ibu dan deket banget sama film ini. Orang yang kadar stresnya tinggi di rumah tangga pasti nyambung," ungkap Poppy saat jumpa pers di CGV Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (8/5).
Advertisement
Poppy merasa perannya memberikan cermin terhadap kehidupan pribadi. Ia menyebut salah satu dialog dalam film berhasil menyentil batinnya sebagai seorang istri dan ibu.
"Aku kayak bercermin yaa, sering ngemuh, kenapa kok suami kurang ya, kenapa rumah berantakan terus. Terus ada satu dialog yang bilang, 'Untuk merusak rumah tangga, tidak dulu suaminya, tapi ibunya dulu,' dan gue merasa, oh, gue sedang digoyah nih," jelasnya.
1. Penuh Tantangan
Salah satu tantangan terbesar bagi Poppy adalah adegan penutup yang menuntut emosi dan koordinasi fisik. "Kesulitan pasti ada ya, pas scene ending. Kita harus kolaborasi dengan yang lain seperti anak art. Jangan sampai pas aku mau melukai itu terlihat over power, tapi tetap harus jaga emosi," katanya.
Sementara itu, Donny Alamsyah yang memerankan seorang ustaz mengaku tertarik dengan pendekatan cerita film ini yang tidak klise. Donny juga menyoroti betapa pentingnya peran ayah dalam menjaga harmoni keluarga.
"Begitu saya baca skrip ini, ceritanya tuh unik. Ustaz yang bertempur dengan jin dan kekuatan gelap itu udah banyak. Tapi di sini, dia harus melawan anak-anak dan istrinya sendiri yang terkena godaan setan," ungkap Donny.
"Film ini gak cuman tentang godaan iblis, tapi tentang celah kecil yang berusaha dimanfaatkan oleh si setan. Saya bercermin aja dengan keluarga saya bahwa betapa lelahnya jadi ibu dan istri, dengan pekerjaan yang begitu berat," tambahnya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Pendekatan yang Tidak Klise
Sementara itu, Donny Alamsyah yang memerankan seorang ustaz mengaku tertarik dengan pendekatan cerita film ini yang tidak klise. Donny juga menyoroti betapa pentingnya peran ayah dalam menjaga harmoni keluarga.
"Begitu saya baca skrip ini, ceritanya tuh unik. Ustaz yang bertempur dengan jin dan kekuatan gelap itu udah banyak. Tapi di sini, dia harus melawan anak-anak dan istrinya sendiri yang terkena godaan setan," ungkap Donny.
"Film ini gak cuman tentang godaan iblis, tapi tentang celah kecil yang berusaha dimanfaatkan oleh si setan. Saya bercermin aja dengan keluarga saya bahwa betapa lelahnya jadi ibu dan istri, dengan pekerjaan yang begitu berat," tambahnya.
Advertisement
3. Tayang 15 Mei 2025
Aktris Claresta Taufan turut menyumbangkan performa yang tak kalah menantang dengan memerankan dua karakter sekaligus: Ratna dan sosok setan. "Kenapa aku tertarik karena aku jadi Ratna dan si setan sendiri. Buat jadi yang kerasukan, aku bisa nanya ke orang yang pernah. Tapi untuk jadi setan, aku gak ada referensi," katanya.
Claresta bahkan menggunakan metode kreatif untuk mendalami karakter jahatnya. "Aku melukis dengan canvas dan acrylic, aku based on riset aja. Secara teknis susah ya, apalagi pertama kali aku jadi setan. Aku harus make up prostetik, ada adegan berantem sama Mas Donny meskipun pakai sling, tapi harus pakai contact lens," ucapnya.
Film ini merupakan kolaborasi dari Maxima Pictures, Sinergi Pictures, VLP Indonesia, dan Ben Film, dan akan tayang di bioskop mulai 15 Mei 2025.
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/pur/ums)
Advertisement