Jadi Waketum Golkar, Nurul Arifin Ungkap Dua Hal yang Jadi Penyebab Kenaikan Elektabilitas Parpolnya
Diterbitkan:

© KapanLagi.com/Darmad Sasongko
Kapanlagi.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar, Nurul Arifin menilai bahwa hasil survey yang positif menjadi sebuah penyemangat. Karena diyakini bahwa kerja keras para kader pasti akan memberi dampak besar bagi kemenangan Pemilu.
'Jadi survei itu bukan sesuatu yang harus kita pedomani, tapi sebagai acuan saja. Walaupun dalam realitas biasanya juga Partai Golkar disebut sekian persen-sekian persen, tetapi selalu nomor 2, kalau tidak Insya Allah bisa nomor satu lagi," kata Nurul Arifin di Kabupaten Malang, beberapa waktu lalu.
"Kita percaya bahwa apa yang dikerjakan oleh kader itu nanti memperoleh manfaatnya pas Pemilu. Jadi kalau survei-survei itu nggak sepenuhnya percaya, kadang bagus kadang anjlok. Kadang cuma nyeneng-nyenengin, jadi orientasinya macam-macam. Lebih kita percaya pada survey internal," sambung wanita yang juga menjabat jadi anggota DPR RI ini.
Advertisement
1. Kerja Keras Kader
Dua hal, kata Nurul yang dinilai menjadi faktor penyebab kenaikan elektabilitas Partai Golkar. Yaitu kerja keras para kader dengan seluruh komponennya, sehingga mesin Partai Golkar terus berjalan.
"Kita memang kerja kayak begini ya, setiap hari semua kader turun. Karena buat Ketum, setiap hari itu kampanye. Jadi itu prinsipnya. Kader silakan turun sebanyak-banyaknya karena sekarang dari 200 persen Caleg, tinggal 150 persen. Untuk nanti April atau Juni tinggal 100 persen. Jadi semua penyaringan dilihat dari keaktifan di lapangan apa yang sudah dilakukan dan seterusnya," urai mantan pemain film & sintron tersebut.
(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)
2. Faktor Ketua Umum
Sementara yang kedua adalah faktor keberhasilan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Perekonomian. Hasil kerjanya meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pemerintah.
"Hasil kerja beliau baik di pemerintah, ini linear dengan kepuasan rakyat dengan pemerintah. Cukup baik sehingga itu berdampak pada partai pendukung, salah satunya Partai Golkar," jelasnya.
3. Puji Keberhasilan Airlangga
Kata Nurul, dari sudut perekonomian nasional Airlangga membawa keberhasilan hingga Indonesia tidak masuk dalam jurang krisis. Selain itu, Indonesia dapat melewati pandemi.
"Krisis global yang terjadi secara masif di banyak negara tapi kan Indonesia tidak terkena. Ini sebuah kepuasan hinga berimbas pada partai pemerintah," katanya.
Sebelumnya Hasil jajak pendapat Litbang Kompas Januari 2023, elektabilitas Partai Golkar berada di angka 9 persen. Tingkat elektoralnya bertambah dibandingkan survei yang sama pada Oktober 2022 yang saat itu elektabilitasnya di angka 7,9 persen. Partai Golkar juga menduduki peringkat tiga besar.
Sudah baca yang ini, belum?
Jadi Salah Satu Pemeran Wanita di Warkop DKI, Ini 7 Potret Nurul Arifin yang Banting Setir Jadi Politisi - Pesonanya Nggak Luntur
7 Potret Melkior Mirari Anak Nurul Arifin, Disebut Lagi Bucin karena Punya Pacar Baru
8 Potret Nurul Arifin Gelar Pengajian 40 Hari Meninggalnya Maura Magnalia, Sempat Ziarah ke Makam Sang Putri
Foto Kegiatan Nurul Arifin Jalani Aktivitas dengan Penuh Senyum, Ada yang Nyinyir Dibilang Cepat Move On
(Deddy Corbuzier buka suara terkait isu cerai, marah ke pihak Pengadilan Agama!)
(kpl/dar/ums)
Advertisement
-
Fashion Selebriti Indonesia Potret Cantik Syahnaz Sadiqah Pakai Batik, Pancarkan Pesona Istri Pejabat