Jessica Mila Dukung Yakup Hasibuan Berikan Konsultasi Hukum Gratis

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Jessica Mila Dukung Yakup Hasibuan Berikan Konsultasi Hukum Gratis
© KapanLagi.com/Bayu Herdianto

Kapanlagi.com - Yakup Hasibuan mendapat dukungan penuh dari sang istri, Jessica Mila ketika meluncurkan Perqara, sebuah aplikasi konsultasi hukum gratis untuk masyarakat yang memerlukan bantuan hukum.

"Saya bersyukur istri dan keluarga sangat mendukung. Semoga dengan aplikasi ini menjadi solusi untuk segala kebutuhan hukum masyarakat luas," kata Yakup Hasibuan saat peluncuran Perqara di kawasan SCBD, Jakarta, Selasa (28/11/2023).

1. Aplikasi Perqara

Melalui Perqara, kata Yakup, pengguna dapat melakukan konsultasi via chat, voice call maupun video call dengan ratusan advokat yang telah terverifikasi dan tersebar pada lebih dari 100 kabupaten dan kota di Indonesia.

"Berbagai fitur aplikasi Perqara dirancang untuk membuat konsultasi hukum online terasa secara real-time, mulai dari fitur pengiriman file dan dokumen hingga sistem konsultasi langsung yang membuat pengguna tidak perlu membuat janji dengan advokat," kata Yakup Hasibuan.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

2. Bebas Pilih Advokat

Tidak hanya itu, pengguna juga dapat memilih advokat dengan keahlian
yang sesuai dengan permasalahan hukumnya, seperti pidana, perdata umum, ketenagakerjaan, pertanahan, waris dan masih banyak lagi.

"Tinggal download Perqara, daftar, isi biodata dan pilih advokat. Saya sendiri juga akan memberikan konsultasi hukum," tuturnya.

3. Transformas

Menurut Yakup Hasibuan, ia merancang aplikasi ini sejak 2020. Sebagai anak bangsa dan salah satu advokat muda Indonesia, Yakup ingin melakukan transformasi digital di industri hukum guna meningkatkan akses
keadilan bagi seluruh masyarakat di mana pun mereka berada.

Penggunaan teknologi diharapkan dapat menghilangkan jarak yang ada antara advokat dengan pencari keadilan.

"Untuk mendapatkan perubahan dan transformasi yang menyeluruh, dibutuhkan komitmen dan kolaborasi antara seluruh pemegang kepentingan khususnya pemerintah, dan penegak hukum lainnya," ujar Yakup.

(kpl/dan/dyn)

Rekomendasi
Trending