Kronologi Perseteruan Okin dan Rekan Bisnisnya Berujung Laporan Polisi atas Dugaan Pencucian Uang

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diperbarui: Diterbitkan:

Kronologi Perseteruan Okin dan Rekan Bisnisnya Berujung Laporan Polisi atas Dugaan Pencucian Uang
Kronologi Okin Berseteru dengan Partner Bisnisnya (credit: instagram/okintph)

Kapanlagi.com -

Bisnis kuliner yang semula menjanjikan kini berubah menjadi sengketa hukum. Musisi Niko Al Hakim alias Okin, yang dikenal sebagai salah satu pendiri brand kuliner Ngikan Yuk, kini berseteru dengan rekannya bisnisnya. Konflik ini bermula dari dugaan ketidaktransparanan keuangan yang berujung pada laporan polisi atas dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Perseteruan ini mencuat setelah Okin secara terbuka mengungkap permasalahannya melalui media sosial. Ia mengaku telah berulang kali meminta laporan keuangan dalam bentuk rekening koran sejak 2021, namun permintaannya tak pernah dipenuhi. Kecurigaan Okin semakin kuat setelah menemukan adanya dugaan aliran dana bisnis yang mengalir ke rekening pribadi rekan bisnisnya tanpa sepengetahuannya.

Setelah upaya somasi yang tak membuahkan hasil, Okin akhirnya membawa kasus ini ke ranah hukum dengan melaporkan rekan bisnisnya ke Bareskrim Polri pada September 2024. Namun, tak lama setelahnya, rekan bisnisnya justru melaporkan balik Okin atas dugaan kasus perdata, mengklaim bahwa Okin bukan pemilik sah dari bisnis tersebut. Perselisihan ini pun semakin memanas dan menarik perhatian publik.

1. Awal Kemitraan Okin dalam Bisnis Kuliner

Kronologi Okin Berseteru dengan Partner Bisnisnya (credit: instagram/okintph)

Pada 2019, Okin dan rekan bisnisnya memulai kerja sama dalam bisnis kuliner yang kemudian dikenal sebagai Ngikan Yuk. Bisnis ini berkembang pesat berkat konsepnya yang unik dan promosi masif di media sosial. Okin sendiri berperan aktif dalam memperkenalkan brand ini ke publik.

Kesuksesan bisnis ini menarik banyak mitra untuk bergabung dalam sistem waralaba. Namun, di tengah pertumbuhan pesatnya, Okin mulai merasakan adanya ketidakwajaran dalam transparansi keuangan perusahaan. Ia merasa bahwa sebagai pemegang saham, ia tidak mendapatkan laporan yang sesuai dengan transaksi sebenarnya.

(Lesti sedang hamil anak ketiga, dan saat ini sedang ngidam hal yang di luar nurul!)

2. Okin Minta Rekening Koran, tapi Tak Pernah Diberikan

Kronologi Okin Berseteru dengan Partner Bisnisnya (credit: instagram/okintph)

Sejak 2021, Okin berulang kali meminta laporan rekening koran sebagai bentuk transparansi keuangan. Namun, permintaan tersebut tidak pernah dipenuhi oleh rekan bisnisnya. Okin hanya diberikan laporan keuangan dalam bentuk file Excel, yang menurutnya tidak cukup untuk menggambarkan kondisi keuangan perusahaan secara nyata.

"Selama dua tahun terakhir ini, setiap rapat kita dikasih laporan keuangan dalam bentuk Excel, tapi tidak pernah real dari rekening koran," ungkap Okin dalam pernyataannya di media sosial. Kecurigaannya semakin besar ketika menemukan adanya indikasi dana yang mengalir ke rekening pribadi rekan bisnisnya.

3. Tiga Kali Somasi, tapi Tak Diindahkan

Kronologi Okin Berseteru dengan Partner Bisnisnya (credit: instagram/okintph)

Merasa ada kejanggalan, Okin melayangkan somasi kepada rekan bisnisnya sebanyak tiga kali sepanjang 2023. Ia berharap rekan bisnisnya bisa memberikan penjelasan yang lebih transparan mengenai keuangan bisnis mereka. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil, karena rekan bisnisnya tidak memberikan respons yang memuaskan.

Setelah berbagai upaya hukum secara persuasif tidak membuahkan hasil, Okin akhirnya membawa masalah ini ke ranah publik. Ia mengunggah keluhannya di Instagram Story, yang kemudian menjadi viral. Tak lama setelahnya, beberapa pihak lain yang mengaku pernah bermasalah dengan rekan bisnisnya ikut angkat suara.

4. Okin Lapor Polisi atas Dugaan Pencucian Uang

Kronologi Okin Berseteru dengan Partner Bisnisnya (credit: instagram/okintph)

Pada September 2024, Okin resmi melaporkan rekan bisnisnya ke Bareskrim Polri atas dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Ia merasa ada cukup bukti yang menunjukkan adanya penyimpangan dana dalam bisnis yang mereka jalankan bersama. Okin juga menemukan bukti aliran dana yang masuk ke rekening pribadi rekan bisnisnya, bukan ke rekening perusahaan.

Setelah laporan polisi dibuat, rekan bisnisnya tiba-tiba menghubungi Okin dan meminta agar laporan tersebut dicabut. Namun, Okin menolak permintaan itu dan tetap melanjutkan proses hukum. Ia menilai bahwa tindakan rekan bisnisnya sudah merugikan banyak pihak dan harus diselesaikan melalui jalur yang tepat.

5. Okin Dilaporkan Balik

Tak lama setelah laporan Okin dibuat, rekan bisnisnya justru mengambil langkah hukum dengan melaporkan balik Okin atas dugaan perdata. Dalam gugatannya, rekan bisnisnya mengklaim bahwa Okin bukan pemilik saham sah dari bisnis Ngikan Yuk, serta tidak memiliki kontribusi nyata dalam operasional perusahaan.

Okin menanggapi laporan balik ini dengan membantah klaim rekan bisnisnya. Menurutnya, peran yang ia jalankan sejak awal sangat berpengaruh dalam membesarkan brand tersebut, terutama dalam aspek promosi. "Lah nyet, yang bikin sampai 200 plus plus store siapa? Yang penting uang closingan masuk ya bos?" tulisnya di media sosial, menyindir pihak yang ia tuduh melakukan penyimpangan dana.

6. Apa yang menjadi penyebab utama konflik antara Okin dan rekan bisnisnya?

Konflik bermula dari ketidaktransparanan keuangan bisnis Ngikan Yuk, yang membuat Okin mencurigai adanya penyimpangan dana.

(Amanda Manopo resmi menikah, ini curhatan pertamanya setelah jadi istri Kenny Austin.)

Rekomendasi
Trending