Terhalang Administrasi, Ini Cerita Saaih Halilintar yang Gagal Ikut PON 2024 sampai Dihubungi Kantor Pajak

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Terhalang Administrasi, Ini Cerita Saaih Halilintar yang Gagal Ikut PON 2024 sampai Dihubungi Kantor Pajak
Saaih Halilintar Gagal Ikut PON 2024 (Credit: Instagram/genhalilintar)

Kapanlagi.com - Saaih Halilintar, putra ke-6 dari keluarga Gen Halilintar, sempat ramai disorot setelah dinyatakan lolos seleksi PON sebagai perwakilan Provinsi Banten. Namun, akhirnya dia gagal ikut PON XXI Aceh-Sumut 2024. Masalah administrasi disebut jadi alasannya. Tentu hal itu membuat keluarga kecewa.

Padahal, perjalanan Saaih Halilintar di dunia olahraga golf ini terbilang mengesankan. Dia telah mengikuti berbagai turnamen internasional dan berhasil meraih sejumlah gelar juara. Mengenai hal tersebut, Gen Halilintar pun memberikan klarifikasi saat hadir di program RUMPI.

Bagaimana perjuangan Saaih Halilitar yang gagal ikut PON 2024 karena disebut terhalang administrasi? Silakan simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

1. Perjuangan Saaih Halilintar Sebagai Atlet

Saaih Halilintar, anak ke-6 di keluarga Gen Halilintar, belakangan ini banyak dapat sorotan. Selain dikenal sebagai Youtuber, dia juga menekuni olahraga golf. Perjuangannya sebagai atlet pun tak main-main lho, KLovers! Karena ingin memberikan yang terbaik, dia pun mengaku semangat untuk latihan setiap hari.

"Yang aku rasain sebenarnya, tujuan aku yang pertama adalah untuk bisa berprestasi untuk Indonesia, karena ayahku selalu ngajarin kalau cinta sama Tuhan, kita harus cinta sama negara, cinta Tanah Air sebagian dari iman juga. Itu bikin aku jadi semangat untuk latihan setiap hari, pengin memberi yang terbaik," tutur Saaih Halilintar saat hadir di acara RUMPI.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Gagal Ikut PON 2024

Sebelumnya, Saaih Halilintar telah bersiap mengikuti PON 2024. Dia juga sudah dinyatakan lolos seleksi sebagai wakil dari Provinsi Banten. Namun, perjuangannya untuk tampil di ajang nasional ini tak bisa dilanjutkan. Tentu, kenyataan ini membuat keluarga merasa sedih sekaligus kecewa.

3. Banyak Turnamen di Luar

Meski sudah sering ikut turnamen, seleksi PON ini menjadi ajang pertama di Indonesia yang Saaih ikuti. Pasalnya, selama ini dia sering ikut turnamen di luar hingga mendapat kemenangan.

"Sebenarnya aku belum turnamen di Indonesia, aku dulu turnamennya banyak di luar sampai akhirnya diundang. Kebetulan setiap kali turnamen di luar Alhamdulillah aku menang," jelas Saaih Halilintar.

4. Diundang Seleksi

Akhirnya, Saaih Halilintar mendapat kesempatan setelah diundang ke seleksi Kejurnas. Talenta yang dimiliki Saaih berhasil membawanya sampai babak terakhir di Banten.

"Akhirnya aku diundang untuk ikut Kejurnas. Setelahnya alhamdulillah mungkin aku salah satu yang masuk ke babak terakhir dari Banten. Setelah dari situ langsung diundang lagi untuk seleksi PON, jadi diundang," Saaih Halilintar menerangkan.

5. Terhalang Administrasi

Masalah administrasi disebut menjadi batu sandungan terbesar bagi Saaih Halilintar. Padahal, menurut Sajidah, sang kakak, perjuangan Saaih Halilintar sudah begitu maksimal.

"Perjuangan Saaih tuh bukan 100 persen lagi, tapi 1.000 persen, sampai kita pas tahu kabar itu, semuanya nangis," sambung Sajidah sang kakak.

6. Disebut Tak Punya NPWP

Terkait masalah administrasi, Saaih Halilintar disebut-sebut belum memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak). Lenggogeni Faruk, ibu Saaih Halilintar pun memberikan klarifikasi mengenai kabar tersebut.

"Saaih NPWP dan BPJS, yang BPJS sudah punya sejak 2018, NPWP sejak 2020. Kita langsung secepat kilat. Jadi kalau dikatakan kita terlambat dalam administrasi itu syok, satu keluarga syok, maksudnya ya administrasi apa yang terlambat di-submit," ibu 11 anak tersebut memberi keterangan.

7. Dihubungi Kantor Pajak

Masih berkaitan dengan administrasi yang disebut jadi penghalang bagi Saaih untuk ikut PON, kantor pajak pun sampai menghubunginya. Pihak kantor pajak pun turut menyesalkan alasan soal NPWP yang membuat putra Lenggogeni Faruk tidak bisa ikut PON.

"Itu kemarin pihak pajak menghubungi kita. Dia kayak menyesalkan kenapa kok NPWP dijadikan alasan Saaih tidak bisa ikut PON, sedangkan dari pihak kita tidak ada masalah, Saaih kan punya NPWP, dan sudah membayar pajak sesuai semestinya," pungkas Lenggogeni Faruk.

AYO JOIN CHANNEL WHATSAPP KAPANLAGI.COM BIAR NGGAK KETINGGALAN UPDATE DAN BERITA TERBARU SEPUTAR DUNIA HIBURAN TANAH AIR DAN JUGA LUAR NEGERI. KLIK DI SINI YA, KLOVERS!

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

Rekomendasi
Trending