1. Pesan Moral Film

Vera ingin menyampaikan bahwa godaan setan dalam kehidupan sehari-hari bisa terjadi secara halus dan tidak kentara. Menurutnya, justru ketika seseorang berada dalam titik lemah, seperti lelahnya seorang ibu yang mengurus rumah dan anak, godaan itu bisa sangat berbahaya. Di sinilah pesan moral dari film ini ingin ditanamkan secara kuat.

Lebih dari sekadar film horor, Vera ingin penonton terutama para ibu bisa bercermin dari cerita yang disuguhkan. Dengan mengangkat tema keluarga dan tekanan mental, film ini terasa relevan di tengah kehidupan modern yang serba cepat dan penuh tuntutan. Penonton tidak hanya dibuat takut, tetapi juga diajak merenung.

Terkait proses produksi, Vera menanggapi anggapan bahwa membuat film horor membutuhkan biaya besar. Ia menegaskan bahwa yang lebih penting adalah kualitas dari hasil akhir film.

"Bukan soal mahal atau murah, tapi apa yang kita dapatkan dari produksinya yang relevan sesuai kreatifitas naskah film. Memang tiap tahun ada peningkatan dari segi biaya dan pengerjaan," beber Vera.

2. Bahas Karya Selanjutnya

Tak hanya berhenti di genre horor, VLP Indonesia ternyata tengah mempersiapkan karya selanjutnya dengan warna berbeda.

"Setelah ini, kami akan fokus dulu ke proyek drama sebelum kembali ke horor," jelas Vera, menandakan bahwa eksplorasi genre akan terus mereka lakukan demi menghadirkan tayangan berkualitas untuk masyarakat.

Dengan GODAAN SETAN YANG TERKUTUK, Vera Lasut tak hanya menawarkan hiburan, tetapi juga refleksi mendalam tentang peran ibu, godaan hidup, dan kekuatan keluarga. Film ini bukan hanya akan membuat bulu kuduk merinding, tapi juga hati tergerak.