Marvel Terancam Kehilangan Hak Cipta 'THE AVENGERS'

Penulis: Mahardi Eka Putra

Diperbarui: Diterbitkan:

Marvel Terancam Kehilangan Hak Cipta 'THE AVENGERS' dok. Marvel

Kapanlagi.com - Studio besar Marvel terancam kehilangan hak cipta atas tokoh-tokoh komik seperti THE AVENGERS, SPIDER-MAN, dan juga X-MEN. Pasalnya pihak Jack Kirby (anak-anak dan kerabat) yang sebelumnya menuntut Marvel untuk mencabut hak cipta tersebut kini mendapat dukungan dari komunitas penulis Hollywood.
Tak hanya Writers Guild saja, Directors Guild dan komunitas aktor memaksa Pengadilan Tinggi Amerika Serikat untuk menanggapi tuntutan tersebut. Jika tuntutan tersebut dimenangkan oleh pihak Jack Kirby, maka penonton harus mengucapkan selamat tinggal kepada film-film superhero.
Agustus lalu, pihak Kirby kalah dalam pengadilan di 2nd Circuit Court of Appeals. Pengadilan tak mengizinkan pihak Kirby mencabut hak cipta Marvel dalam menggarap film-film superhero.
Kekalahan pihak Kirby itu dikarenakan selama masa hidupnya, sang komikus hanya tercatat sebagai pekerja paruh waktu. Oleh karenanya ia tak punya hak untuk mencabut hak cipta meski pada kenyataannya ia turut andil dalam pembuatan karakternya.
Hasil pengadilan itulah yang membuat komunitas penulis di Amerika geram. Karena dengan begitu karya yang telah mereka tulis bisa saja tak diakui sebagai karya mereka seperti halnya karya komikus tak diakui sebagai hasil keringatnya.
Seperti apa nantinya kelanjutan kasus ini? Kita tunggu saja. Akan sangat disayangkan bila hak cipta tersebut sampai dicabut mengingat film superhero marvel selalu laris ditonton. Semoga ada solusi yang baik untuk kedua belah pihak.
Marvel Studios saat ini memegang hak cipta untuk The Avengers dan semua karakter yang ada di dalamnya. Sedangkan 20th Century Fox punya hak cipta untuk X-Men dan Fantastic Four. Untuk Sony Pictures, mereka punya hak cipta atas Spider-Man.


(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

(dig/dka)

Rekomendasi
Trending