Kapanlagi.com - Sidang perdana perceraian antara Ustaz Ahmad Al Habsyi dengan Putri Aisah Aminah sudah digelar 8 Maret kemarin. Hasil dari agenda mediasi baru akan diumumkan pada sidang lanjutan tanggal 27 Maret mendatang.

Ditemui usai sidang, Al Habsyi mengaku masih ingin mempertahankan rumah tangganya. Namun hal berkebalikan dilontarkan oleh sang istri. Menurutnya, ia tak akan berani menggugat jika hatinya tidak dibuat hancur.

"Nggak mungkin wanita seperti saya, seorang ibu, seorang istri, kalau nggak ada masalah berat dan serius, mau menghancurkan rumah tangganya. Saya berusaha sekuat tenaga berjuang untuk kesejahteraan dirinya dan juga anak-anaknya. Cuma apa yang harus saya lakukan kalau masalahnya sudah terlalu complicated, sudah terlalu prinsip?" tutur Putri Aisah kala ditemui usai sidang di Pengadilan Agama Jakarta Timur.

Masalah yang melatar belakangi gugatan Putri Aisah adalah keputusan sang suami berpoligami. Namun poligami yang dilakukan ternyata tidak sesuai syarat karena Al Habsyi menikah secara diam-diam.

Putri tetap kukuh bercerai karena suaminya menikah lagi diam-diam/©twitter.com/ustad_alhabsyi

Sebagai manusia biasa, Putri memilih berserah dan meminta maaf kepada orang terdekatnya agar bisa melalui cobaan yang ada. "Saya hanya bisa tawakal dan berserah diri pada Allah. Saya minta maaf atas pemberitaan yang tidak enak ini. Saya minta doanya untuk anak-anak saya, orangtua saya, ibu saya, keluarga saya, supaya mereka sabar, tabah dan kuat. Bisa mengambil hikmah dan pelajaran dari kejadian ini," ucapnya lemah.

Vidi Galenzo selaku pengacara menuturkan bila kliennya tak ingin lagi mempertahankan karena segala upaya sudah ia coba namun tidak berhasil dan malah menyakiti hatinya. "Jadi kawin diam-diam, ketahuan, dikonfrontir lah, disuruh ceraikan. Al Habsyi akhirnya ngikuti dengan cara terpaksa. Udah diceraikan, ternyata berlanjut. Nah itu yang jadi problem. Karena itu dianggap nggak berhasil jadi ya berujung dibawa ke gugatan cerai," tandasnya. 

Berita Foto

+7

Tak Hanya Tiwi T2, Deretan Artis Ini Juga Dalam Proses Perceraian