Kapanlagi.com - Tak banyak penyanyi Indonesia yang mampu mengibarkan namanya di dunia internasional. Kalaupun ada, eksistensi mereka biasanya tak bertahan lama dan kurang populer di Indonesia. Namun salah satu yang beruntung bisa mendapatkan itu semua adalah penyanyi berkulit eksotis, Anggun C Sasmi. Selalu dipuja karena suara dan kecantikannya yang khas Indonesia, apa kata Anggun?

"Buat aku setiap manusia yang lahir itu pasti ada misinya. Kita semua punya bakat, tinggal diri kita sendiri yang harus tahu soal kapasitas dan bakat ada di mana. Tetap disiplin dan selalu berdoa, semoga bisa bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Aku bisa eksis sampai sekarang itu adalah hal yang luar biasa, tapi mereka banyak yang nggak tahu kerja keras di balik itu semua," jelasnya.

Penyanyi berusia 40 tahun inipun menegaskan bahwa pengalaman dalam hidup itu sesuatu yang sangat mahal dan penting. Pergi meninggalkan Indonesia semenjak tahun 1994 demi mengejar mimpinya jadi penyanyi internasional, Anggun selalu berusaha beradaptasi. Alih-alih malu mengakui dirinya berdarah Indonesia, Anggun justru selalu menonjolkan dia adalah wanita Indonesia.

"Menjadi orang yang berbeda fisik membuat yang lain jadi tertarik. Indonesia adalah negara yang sangat besar, dari Sabang sampai Merauke dengan puluhan pulau besar, beragam dialek dan bahasa, itu semua menjadikan aku seperti saat ini. Memang sih banyak wanita yang tertekan dengan budaya mereka, jadi sebisa mungkin kita harus belajar. Wanita itu makhluk yang kuat, lahir jadi seorang perempuan adalah hal yang patut disyukuri. Aku bangga jadi perempuan dan melahirkan anak perempuan," cerita Anggun panjang lebar.

Ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat beberapa waktu silam, Anggun mengurai kisah bahwa sosok pria bagi seorang wanita itu memang penting, tetapi pada dasarnya setiap manusia hidup adalah berdiri sendiri. Meski begitu Anggun tak menampik bahwa dirinya butuh orang lain yang mencintai dirinya untuk bisa menjalankan hidup.

"Bukan berarti kita sebagai perempuan itu lemah ya. Yang paling penting sebagai perempuan itu pintar dan jujur. Aku selalu bilang ke Kirana (putrinya) begitu, meski memang kadang ada kalanya seseorang harus menahan kejujuran. Yang jelas aku selalu mengistimewakan dia, aku yakinkan dia kalau cintaku abadi untuknya," usai Anggun.