1. Berani Berbisnis

Pevita Cleo Eileen Pearce namanya. Gadis kelahiran Jakarta, 6 Oktober 1992 ini pertama dikenal lewat film Denias, Senandung di Atas Awan (2006) sebagai Angel. Itu adalah pertama kalinya Pevita berakting dalam film layar lebar.

Namanya makin naik daun saat berhasil menorehkan prestasi di dunia film Indonesia. Meski tidak terpilih jadi juaranya, dari Lost in Love, Pevita masuk dalam nominasi Pemain Utama Wanita Terbaik FFI 2008.

Seiring bertambahnya usia, Pevita pun mulai melirik dunia di luar entertain. Karena kecintaannya pada fashion, ia pun berinisiatif membuka bisnis penjualan aksesori. Melalui brand miliknya itu, ia menyebarkan pesan perdamaian.

Hippearce merupakan nama brand yang menjual berbagai macam aksesori yang identik dengan shape of peace. Mulai dari bracelet, necklace, hingga topi ala Indian, dijual oleh gadis yang kini sudah memasuki usia 21 ini.

Di usianya yang terbilang cukup muda, menghasilkan uang sendiri dari bakat akting dan ketelatenannya menjalankan bisnis aksesori ini patut diacungi jempol. Adakah di antara kamu yang terinspirasi oleh Pevita Pearce?

2. Peduli Pendidikan

Siapa tak kenal gadis blasteran yang satu ini? Khas dengan logat bulenya, Cinta Laura Kiehl punya banyak kesibukan di dunia entertain Indonesia. Gadis kelahiran Quakenbrück, Jerman, 17 Agustus 1993 ini memang super aktif.

Setelah menyelesaikan ujian nasionalnya pada 2011 lalu, Cinta Laura lulus dengan nilai A dan masuk dalam 10 besar lulusan terbaik. Ia pun terpilih sebagai ikon remaja sukses dalam Be A Champion In Your Life yang digelar oleh James Gwee.

Tanpa mengesampingkan kesibukannya di dunia film dan musik, Cinta juga berkuliah di Columbia University, Amerika Serikat. Hebatnya, ia mengambil dua jurusan sekaligus, yaitu Political Science dan Psychology!

Keluarga Cinta memiliki Yayasan Soekarseno Peduli. Memanfaatkannya, Ramadan 2013 ini Cinta menggelar acara buka puasa dan fashion show pengumpulan dana dengan para sosialita Jakarta.

Cinta yang memang concern pada dunia pendidikan, mengalokasikan dana yang terkumpul dari acara itu untuk operasional pendidikan, seperti pembangunan gedung sekolah yang rusak. Selain pintar, gadis 20 tahun ini juga murah hati ya... ;)

3. Multi Talenta

Meski sudah membintangi film sejak masih kanak-kanak, namun nama Maudy Ayunda baru naik daun setelah ia memerankan tokoh Kugi dalam film yang diadaptasi dari novel penulis ternama, Dewi Lestari, PERAHU KERTAS.

Saat masih berusia 10 tahun, Maudy sudah bisa membantu korban tsunami Aceh dari hasil kerjanya sendiri. A Forest of Fables (2005), buku kumpulan dongeng anak yang dibuat olehnya, mendedikasikan semua hasil penjualannya untuk disumbangkan.

Gadis kelahiran Jakarta, 19 Desember 1994 ini tengah melanjutkan pendidikannya di Oxford University, Inggris. Selain punya passion dalam bidang ekonomi, gadis 19 tahun ini juga cinta pada musik.

Maudy menulis beberapa lagu sendiri dalam albumnya. Ia juga gape memainkan piano dan gitar. Suaranya yang juga apik, membuatnya berkesempatan mengisi soundtrack tiap film yang dibintanginya.

4. Peduli Lingkungan

Sempat menjadi bulan-bulanan media karena kasus penculikannya yang cukup kontroversial, kini Arumi Bachsin sudah tak lagi single. Di usianya yang masih 19 tahun, ia telah menikah dengan Emil Dardak.

Meski demikian, bukan menjadi halangan bagi Arumi untuk tak lagi aktif di dunia entertain. Dan tak hanya itu, ia juga tengah sibuk menjalankan perannya sebagai Duta Lingkungan, yang tentu saja merupakan suatu kebanggaan.

Sejak didapuk sebagai Duta Lingkungan oleh Kementerian Lingkungan Hidup, ia jadi punya tanggung jawab untuk menyampaikan pentingnya menjaga lingkungan di sekitar. Ia pun jadi banyak belajar tentang lingkungan.

Wacana tentang pelestarian lingkungan memang sedang marak beredar di berbagai media. Alam kita yang semakin hancur ini menginspirasi banyak muda-mudi untuk mulai memperbaikinya. Apakah kamu salah satunya?

5. Santun dan Anggun

Gadis yang satu ini memang baru berusia 21 tahun. Namun sikap dan tuturnya yang anggun membuat Eva Celia tampak lebih dewasa dari umurnya. Ia memang tampak pendiam dan tak banyak tingkah.

Air tenang, menghanyutkan! Mungkin itu perumpamaan yang pas untuk putri dari Indra Lesmana dan Sophia Mueller ini. Di balik diamnya, Eva banyak sekali menyimpan bakat yang diturunkan kedua orang tuanya.

Tak seperti remaja pada umumnya, kecintaan Eva pada musik memang kurang begitu umum. Ia lebih suka tampil membawakan musik jazz, ketimbang musik-musik rancak yang digandrungi anak muda masa kini.

Gadis yang baru saja terjun juga ke dunia film ini memang cukup santun. Jarang ditemui di era sekarang ini, anak muda yang punya perilaku seperti Eva Celia. Apakah ia bisa menginspirasimu untuk mulai memperbaiki diri?

6. Mencatat Prestasi

Kebanyakan orang mengenal gadis yang satu ini sebagai salah satu personil girlband Princess yang hengkang beberapa waktu lalu. Namun sebenarnya, prestasi Karis Alika Islamadina di dunia musik lebih dari itu.

Alika sempat menjadi salah satu kontestan dalam ajang adu bakat, Akademi Fantasi Indonesia (AFI) Junior. Gadis kelahiran Sydney, Australia, 24 Juni 1994 ini juga pernah meraih medali emas di olimpiade paduan suara di World Choir Games ke-4 di Xiamen, RRT.

Ia kemudian merilis album pertamanya Sahabat Tersayang pada 2006, yang kemudian menggiringnya meraih tiga penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards) di tahun tersebut. Ia masuk dalam kategori Penyanyi Anak Terbaik, Lagu Anak dengan Komposisi Musik Terbaik, dan Album Anak Terbaik.

Tak hanya itu saja! Alika juga berhasil mencatatkan diri dalam Musium Rekor Indonesia (MURI) pada 2007, sebagai penyanyi anak dengan konser musik terbanyak dalam satu bulan. Ia tercatat menggelar 36 konser dalam jangka waktu sebulan.

Kini ia mulai menggeluti dunia bisnis. Bekerja sama dengan situs belanja online, ia memperkenalkan brand Alika Collection by Zalora. Terdapat 50 apparel dan 50 sepatu koleksi Alika yang bisa dipilih di landing page Alika Collection ini.

7. Selali Ingin Berkembang

Tahun 2010, Asta Andoko RAN, Ramadhan Handy dan Adrianto Ario Seto dari Soulvibe sepakat duduk di kursi produser membantu Raisa mengerjakan debut albumnya. Single Serba Salah dirilis secara independen di bulan Juli tahun itu.

Nama gadis yang satu ini kemudian melambung di awal tahun 2011. Bulan Maret Universal Music Indonesia memperkenalkan Raisa sebagai artis barunya. Melalui label ini, ia secara resmi merilis single perdana Serba Salah.

Raisa pun langsung menjadi idola banyak remaja sejak saat itu. Lagu-lagunya langsung booming dan disukai banyak kalangan. Hingga kini, gadis 23 tahun ini masih konsisten mendalami dunia musik.

Meski belum lama menggeluti industri musik tanah air, Raisa ingin melebarkan sayap menjadi eksekutif produser. Sebagai awalan, Raisa menjadi eksekutif produser untuk dirinya sendiri dalam menggarap album keduanya. Keren ya... ;)