Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Tantowi Yahya: Soal Kostum Dhani, Seniman Harus Nyeleneh!
Diperbarui: Diterbitkan:
Ahmad Dhani - Tantowi Yahya © KapanLagi.com
Kapanlagi.com - Kubu pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa kembali menjadi sorotan. Kali ini sorotan tertuju pada musisi pendukungnya, Ahmad Dhani lantaran mengenakan kostum mirip seragam petinggi Nazi, Heinrich Himmler.
Juru bicara tim pemenangan Prabowo-Hatta, Tantowi Yahya menegaskan bahwa kostum Dhani dalam klip Prabowo-Hata: We Will Rock You bukan atas saran tim sukses.
"Ya itu yang jelas bukan dari tim sukses, apalagi arahan dari kita, yang namanya seniman itu kan harus nyeleneh kalau gak nyeleneh ya jadi orang biasa," kata Tantowi Yahya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/6).
Ahmad Dhani © KapanLagi.com
Video kampanye mendukung Prabowo-Hatta dirilis oleh Dhani beserta tiga penyanyi jebolan Indonesian Idol, Husein, Virzha dan Nowela. Kubu Prabowo-Hatta berpotensi kembali diserang karena tingkah Dhani ini. Namun, Tantowi menanggapi santai kemungkinan tersebut.
"Ya tanpa itu kita juga diserang, kita ini hidup di tengah serangan tapi hebatnya itu elektabilitas kita malah naik di tengah serangan, mungkin kalau nggak diserang nggak naik-naik juga," kata Tantowi.
Hal lain yang berpotensi dikritisi dalam video klip tersebut adalah tidak adanya izin dari Queen atas penggunaan lagu yang hak ciptanya dimiliki oleh band legendaris asal Inggris tersebut.
Juru bicara tim pemenangan Prabowo-Hatta, Tantowi Yahya menegaskan bahwa kostum Dhani dalam klip Prabowo-Hata: We Will Rock You bukan atas saran tim sukses.
"Ya itu yang jelas bukan dari tim sukses, apalagi arahan dari kita, yang namanya seniman itu kan harus nyeleneh kalau gak nyeleneh ya jadi orang biasa," kata Tantowi Yahya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/6).
Ahmad Dhani © KapanLagi.comVideo kampanye mendukung Prabowo-Hatta dirilis oleh Dhani beserta tiga penyanyi jebolan Indonesian Idol, Husein, Virzha dan Nowela. Kubu Prabowo-Hatta berpotensi kembali diserang karena tingkah Dhani ini. Namun, Tantowi menanggapi santai kemungkinan tersebut.
"Ya tanpa itu kita juga diserang, kita ini hidup di tengah serangan tapi hebatnya itu elektabilitas kita malah naik di tengah serangan, mungkin kalau nggak diserang nggak naik-naik juga," kata Tantowi.
Hal lain yang berpotensi dikritisi dalam video klip tersebut adalah tidak adanya izin dari Queen atas penggunaan lagu yang hak ciptanya dimiliki oleh band legendaris asal Inggris tersebut.
Baca Juga:
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
Berita Foto
(kpl/mdk/dar)
Editor:
Darmadi Sasongko
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement