9 Potret Pemakaman Hamdan ATT Berlangsung Khidmat, Keluarga Ungkap Momen Sang Pedangdut Hembuskan Napas Terakhir
KapanLagi.com/Budy Santoso
Kabar duka menyelimuti dunia musik dangdut Indonesia dengan berpulangnya pedangdut sekaligus pencipta lagu legendaris, Hamdan ATT. Almarhum telah dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kampung Dukuh, Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Selasa (1/7/2025).
Prosesi pemakaman berlangsung khidmat dan penuh haru, dihadiri oleh keluarga, kerabat, serta sejumlah rekan musisi. Jenazah Hamdan ATT diberangkatkan dari rumah duka setelah sebelumnya dishalatkan. Setibanya di lokasi pemakaman sekitar pukul 18.30 WIB, prosesi dilanjutkan hingga ke liang lahat.
Suasana khusyuk sangat terasa, dan beberapa pelayat terlihat meneteskan air mata, menunjukkan betapa mendalamnya rasa kehilangan yang dirasakan. Putri almarhum, Aisyah, menceritakan momen terakhir saat sang ayah menghembuskan napas terakhir, menyebutkan bahwa kepergiannya sangat tenang.
"Jadi ketika aku lagi di luar, aku dikabarin dan diceritain bagaimana kondisinya saat napas terakhir ayah. Katanya ayah meninggalnya dalam keadaan yang benar-benar tenang," ungkap Aisyah di rumah duka.
Aisyah menambahkan bahwa proses kepergian sang ayah sangat lembut, serupa dengan orang yang tertidur pulas. Ia mengaku mendapat cerita itu dari keluarga yang mendampingi di detik-detik terakhir. Kepergian yang demikian menunjukkan ketenangan luar biasa.
"Jadi, begitu nyawanya dicabut pun cuma hembusan napas. Seperti orang tidur," ucap Aisyah.
Kabar duka atas wafatnya Hamdan ATT memang pertama kali disampaikan oleh Aisyah ke publik. Ia menjadi pihak keluarga yang mengonfirmasi langsung berita tersebut kepada media, memastikan informasi yang beredar adalah benar. Konfirmasi tersebut memberikan kejelasan bagi para penggemar dan rekan sejawat almarhum.
Sebelum mengembuskan napas terakhir, Hamdan ATT diketahui sempat menjalani perawatan intensif akibat gangguan pada ginjal. Kondisinya sempat memburuk beberapa waktu terakhir, memerlukan perhatian medis yang serius.
Penyakitnya memang membutuhkan pemantauan medis yang cukup ketat, sehingga ia sempat bolak-balik ke rumah sakit untuk kontrol dan pengobatan lanjutan. Selain gangguan ginjal, almarhum juga sempat mengalami pecah pembuluh darah di kepala.
Peristiwa itu terjadi pada Oktober 2024 dan membuatnya harus menjalani tindakan operasi. Kondisi ini memang memerlukan penanganan serius, seperti yang diungkapkan oleh Aisyah.
"Benar, ayah kami Hamdan ATT, baru menjalani operasi di RS Polri Kramat Jati dikarenakan cairan di otak. Kemudian, memang ada pecah pembuluh darah," ujar Aisyah dalam keterangan sebelumnya.