Cara Memasak Olahan Terong Balado Enak Simpel untuk Lauk Sehari-hari

Terong balado adalah hidangan khas Minangkabau yang menggunakan terong sebagai bahan utama dengan bumbu balado yang kaya rempah. Hidangan ini terkenal dengan rasa pedasnya yang khas namun tetap segar di lidah. Kombinasi antara tekstur terong yang lembut dengan bumbu balado yang meresap sempurna menciptakan harmoni rasa yang sulit dilupakan.

Keistimewaan dari cara memasak olahan terong balado enak simpel ini terletak pada kesederhanaannya. Anda hanya membutuhkan bahan-bahan dasar seperti cabai merah, bawang merah, bawang putih, dan tomat untuk membuat bumbu balado yang autentik. Proses memasaknya pun tidak rumit, sehingga cocok untuk pemula yang baru belajar memasak.

Dalam masakan Padang, terong balado biasanya disajikan sebagai lauk pelengkap bersama nasi putih hangat dan lauk lainnya. Rasa pedas dan sedikit asam dari bumbu balado membuat hidangan ini sangat cocok untuk menemani makan siang atau makan malam. Tekstur terong yang empuk namun tidak lembek menjadi kunci kesuksesan hidangan ini.

Terong ungu yang panjang adalah jenis terong yang paling sering digunakan untuk membuat balado. Terong jenis ini memiliki tekstur yang pas, tidak terlalu berair, dan mampu menyerap bumbu dengan baik. Selain itu, warna ungunya yang cantik juga menambah daya tarik visual dari hidangan ini ketika disajikan di meja makan.

Untuk membuat terong balado yang enak dan simpel, Anda memerlukan beberapa bahan utama yang mudah ditemukan di pasar atau supermarket terdekat.

Bahan Utama

1. Terong ungu ukuran sedang (4-10 buah) - Pilih terong yang segar dengan kulit mengkilap dan tidak ada bercak cokelat. Terong ukuran sedang lebih mudah matang merata dan memiliki tekstur yang pas.
2. Cabai merah besar (5-10 buah) - Cabai merah memberikan warna merah cerah pada balado dan rasa pedas yang tidak terlalu menyengat. Jumlahnya bisa disesuaikan dengan selera kepedasan Anda.
3. Cabai rawit merah (5-12 buah) - Untuk menambah tingkat kepedasan, cabai rawit menjadi pilihan tepat. Jika tidak terlalu suka pedas, jumlahnya bisa dikurangi atau bahkan dihilangkan.
4. Bawang merah (5-8 butir) - Bawang merah memberikan aroma harum dan rasa gurih pada bumbu balado. Pastikan bawang merah yang digunakan masih segar dan tidak bertunas.
5. Bawang putih (3 siung) - Menambah aroma dan cita rasa gurih pada masakan. Bawang putih juga membantu menyeimbangkan rasa pedas dari cabai.
6. Tomat merah (1-2 buah) - Tomat memberikan rasa segar dan sedikit asam yang khas pada balado. Pilih tomat yang matang namun tidak terlalu lembek.
7. Daun jeruk (2 lembar) - Memberikan aroma harum yang khas pada masakan. Daun jeruk sebaiknya dimemarkan terlebih dahulu agar aromanya keluar maksimal.
8. Serai (1 batang) - Menambah aroma segar pada hidangan. Memarkan serai sebelum dimasukkan ke dalam masakan agar aromanya lebih keluar.

Bumbu Pelengkap

1. Garam (1-2 sendok teh) - Untuk merendam terong dan membumbui masakan agar rasanya pas.
2. Gula pasir (1 sendok teh) - Menyeimbangkan rasa pedas dan asam, membuat cita rasa lebih bulat.
3. Kaldu ayam bubuk (1 sendok makan) - Menambah rasa gurih dan umami pada masakan.
4. Air jeruk nipis (2 sendok makan) - Memberikan kesegaran dan membantu menghilangkan bau amis dari terong.
5. Minyak goreng secukupnya - Untuk menggoreng terong dan menumis bumbu.

Proses memasak terong balado sebenarnya cukup mudah jika Anda mengikuti langkah-langkah yang tepat. Berikut adalah panduan lengkap cara memasak olahan terong balado enak simpel yang bisa Anda praktikkan di rumah.

Persiapan Terong

1. Cuci bersih terong - Bilas terong di bawah air mengalir sambil digosok perlahan untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada kulitnya.
2. Belah terong - Potong terong memanjang menjadi dua bagian atau empat bagian tergantung ukurannya. Untuk terong berukuran sedang, membelah menjadi dua sudah cukup.
3. Rendam dengan air garam - Masukkan potongan terong ke dalam wadah berisi air yang sudah diberi garam. Rendam selama 10-15 menit untuk menghilangkan rasa pahit dan mencegah terong berubah warna menjadi cokelat.
4. Tiriskan dan keringkan - Angkat terong dari rendaman, tiriskan, lalu lap dengan tisu atau kain bersih hingga benar-benar kering. Terong yang kering akan menghasilkan gorengan yang lebih renyah.
5. Goreng terong - Panaskan minyak dalam jumlah banyak, goreng terong dengan api sedang hingga layu dan berwarna kecokelatan. Jangan terlalu lama menggoreng agar terong tidak lembek. Angkat dan tiriskan.

Membuat Bumbu Balado

1. Siapkan bumbu - Cuci bersih cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, dan tomat.
2. Giling bumbu kasar - Ulek atau blender semua bahan bumbu hingga teksturnya agak kasar, tidak perlu terlalu halus. Bumbu yang bertekstur kasar akan memberikan sensasi yang lebih nikmat saat dimakan.
3. Panaskan minyak - Tuang sekitar 100 ml minyak ke dalam wajan dan panaskan dengan api sedang.
4. Tumis bumbu - Masukkan bumbu yang sudah digiling, tambahkan daun jeruk yang sudah dimemarkan dan serai. Aduk rata agar bumbu tidak gosong.
5. Masak hingga matang - Kecilkan api, terus aduk bumbu hingga benar-benar matang, berbutir kecil, dan minyaknya berwarna kemerahan. Proses ini membutuhkan waktu sekitar 10-15 menit.
6. Tambahkan penyedap - Masukkan garam, gula pasir, dan kaldu bubuk. Aduk rata dan koreksi rasa sesuai selera.
7. Masukkan terong - Setelah bumbu matang sempurna, masukkan terong goreng dan air jeruk nipis. Aduk perlahan agar bumbu merata dan terong tidak hancur.
8. Masak sebentar - Biarkan mendidih sebentar agar bumbu meresap ke dalam terong, sekitar 2-3 menit. Angkat dan sajikan.

Untuk mendapatkan hasil terong balado yang sempurna, ada beberapa tips dan trik yang perlu Anda perhatikan selama proses memasak.

1. Pilih terong yang tepat - Gunakan terong ungu ukuran sedang yang masih segar dengan kulit mengkilap. Terong yang terlalu besar cenderung memiliki biji yang banyak dan tekstur yang kurang enak. Hindari terong yang sudah lembek atau memiliki bercak cokelat karena menandakan terong sudah tidak segar.
2. Jangan skip proses perendaman - Merendam terong dalam air garam sangat penting untuk menghilangkan rasa pahit alami terong dan mencegah perubahan warna. Proses ini juga membantu terong menyerap bumbu dengan lebih baik saat dimasak.
3. Keringkan terong sebelum digoreng - Pastikan terong benar-benar kering sebelum dimasukkan ke dalam minyak panas. Terong yang masih basah akan membuat minyak memercik dan hasil gorengan menjadi kurang renyah.
4. Goreng dengan minyak panas - Gunakan minyak dalam jumlah cukup banyak dan pastikan sudah benar-benar panas sebelum memasukkan terong. Minyak yang panas akan membuat terong cepat matang dan tidak menyerap terlalu banyak minyak.
5. Jangan menggoreng terlalu lama - Goreng terong hanya sampai layu dan sedikit kecokelatan, jangan sampai terlalu lembek. Terong yang digoreng terlalu lama akan kehilangan teksturnya dan menjadi lembek saat dicampur dengan bumbu.
6. Masak bumbu hingga matang sempurna - Kunci kelezatan terong balado ada pada bumbu yang matang sempurna. Masak bumbu dengan api kecil hingga benar-benar matang, berbutir kecil, dan minyaknya terpisah berwarna kemerahan. Bumbu yang kurang matang akan terasa langu dan mengurangi kelezatan hidangan.
7. Masukkan terong di akhir - Jangan memasukkan terong goreng terlalu cepat ke dalam bumbu. Tunggu hingga bumbu benar-benar matang baru masukkan terong agar tekstur terong tetap bagus dan tidak hancur.
8. Simpan dengan benar - Jika ingin menyimpan terong balado untuk dimakan nanti, simpan dalam wadah tertutup di dalam kulkas. Terong balado bisa bertahan hingga 2-3 hari jika disimpan dengan baik. Panaskan kembali sebelum disajikan.

Setelah menguasai cara memasak olahan terong balado enak simpel versi dasar, Anda bisa bereksperimen dengan berbagai variasi untuk menambah kelezatan dan variasi menu di rumah.

Terong Balado dengan Teri

Tambahkan teri medan atau teri nasi yang sudah digoreng kering ke dalam terong balado. Teri akan menambah tekstur renyah dan rasa gurih asin yang melengkapi kelezatan terong balado. Masukkan teri goreng bersamaan dengan terong agar bumbu meresap sempurna.

Terong Balado Hijau

Selain terong ungu, Anda juga bisa menggunakan terong hijau untuk membuat balado. Terong hijau memiliki tekstur yang lebih padat dan rasa yang sedikit berbeda. Cara memasaknya sama dengan terong ungu, hanya saja waktu menggoreng mungkin perlu sedikit lebih lama.

Terong Balado Tanpa Digoreng

Untuk versi yang lebih sehat, terong bisa dipanggang atau direbus terlebih dahulu sebelum dicampur dengan bumbu balado. Potong terong, olesi dengan sedikit minyak, lalu panggang dalam oven atau di atas teflon hingga layu. Cara ini mengurangi penggunaan minyak namun tetap menghasilkan rasa yang lezat.

Terong Balado Pedas Manis

Jika Anda suka rasa yang lebih kompleks, tambahkan sedikit kecap manis ke dalam bumbu balado. Kecap manis akan memberikan rasa manis yang lebih kuat dan warna yang lebih gelap. Perpaduan pedas, asam, dan manis akan menciptakan cita rasa yang unik dan menggugah selera.

Terong Balado dengan Tempe

Kombinasi terong dan tempe dalam satu hidangan balado akan memberikan protein nabati yang lebih lengkap. Goreng tempe yang sudah dipotong dadu hingga kering, lalu masukkan bersama terong ke dalam bumbu balado. Hidangan ini sangat cocok untuk vegetarian atau yang sedang mengurangi konsumsi daging.

Selain lezat, terong balado juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh. Terong merupakan sayuran yang rendah kalori namun kaya akan serat, vitamin, dan mineral penting.

Terong ungu mengandung antioksidan tinggi, terutama nasunin yang terdapat pada kulitnya. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan dapat membantu mencegah berbagai penyakit kronis. Kandungan serat dalam terong juga baik untuk pencernaan dan membantu menjaga kesehatan usus.

Cabai merah yang menjadi bahan utama bumbu balado mengandung capsaicin yang memiliki berbagai manfaat kesehatan. Capsaicin dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, mengurangi peradangan, dan bahkan membantu mengurangi rasa sakit. Selain itu, cabai juga kaya akan vitamin C yang baik untuk sistem kekebalan tubuh.

Bawang merah dan bawang putih yang digunakan dalam bumbu balado memiliki sifat antibakteri dan antivirus alami. Kedua bahan ini juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol, serta meningkatkan kesehatan jantung. Tomat yang ditambahkan memberikan likopen, antioksidan kuat yang baik untuk kesehatan kulit dan dapat membantu mencegah kanker.

1. Apakah terong harus dikupas kulitnya sebelum dimasak?

Tidak perlu mengupas kulit terong karena kulitnya mengandung banyak nutrisi dan antioksidan. Kulit terong ungu yang berwarna gelap justru mengandung nasunin yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Cukup cuci bersih terong sebelum dimasak dan kulitnya aman untuk dikonsumsi.

2. Bagaimana cara agar terong tidak menyerap terlalu banyak minyak saat digoreng?

Kunci agar terong tidak menyerap terlalu banyak minyak adalah dengan merendamnya dalam air garam terlebih dahulu, lalu mengeringkannya dengan sempurna sebelum digoreng. Pastikan juga minyak sudah benar-benar panas sebelum memasukkan terong, dan jangan menggoreng terlalu lama. Terong yang digoreng dalam minyak panas akan membentuk lapisan luar yang mencegah penyerapan minyak berlebih.

3. Berapa lama terong balado bisa bertahan jika disimpan?

Terong balado yang disimpan dalam wadah tertutup di dalam kulkas dapat bertahan hingga 2-3 hari. Pastikan wadah benar-benar bersih dan tertutup rapat untuk menjaga kesegaran. Saat akan dimakan, panaskan kembali terong balado hingga benar-benar panas untuk memastikan keamanan dan kelezatannya.

4. Bisakah menggunakan terong jenis lain selain terong ungu?

Ya, Anda bisa menggunakan berbagai jenis terong seperti terong hijau, terong bulat, atau terong lalap. Setiap jenis terong memiliki tekstur dan rasa yang sedikit berbeda, namun cara memasaknya tetap sama. Terong hijau cenderung lebih padat teksturnya, sedangkan terong ungu lebih lembut dan mudah menyerap bumbu.

5. Bagaimana cara mengurangi tingkat kepedasan terong balado?

Untuk mengurangi kepedasan, kurangi jumlah cabai rawit atau hilangkan sama sekali. Anda juga bisa membuang biji cabai sebelum dihaluskan karena biji cabai mengandung capsaicin yang membuat rasa pedas. Menambahkan lebih banyak tomat juga dapat membantu menyeimbangkan rasa pedas dan membuat balado lebih segar.

6. Apakah bumbu balado harus diulek atau boleh diblender?

Bumbu balado bisa diulek manual atau menggunakan blender, tergantung preferensi dan ketersediaan alat. Mengulek manual akan menghasilkan tekstur yang lebih kasar dan aroma yang lebih kuat karena proses penumbukan mengeluarkan minyak alami dari bumbu. Jika menggunakan blender, jangan terlalu halus agar tekstur balado tetap terasa.

7. Apa yang harus dilakukan jika terong balado terlalu berminyak?

Jika terong balado terasa terlalu berminyak, Anda bisa menyerap kelebihan minyak dengan tisu dapur sebelum disajikan. Cara lain adalah dengan memiringkan wajan dan menyendok kelebihan minyak yang mengumpul di bagian bawah. Untuk hasil yang lebih sehat, kurangi jumlah minyak saat menumis bumbu atau gunakan metode memanggang terong sebagai alternatif menggoreng.