Begini Isi Surat Zul Zivilia yang Dibacakan Istri, Tak Terima Disebut Terlibat Jaringan Narkoba Internasional
© KapanLagi.com/Irfan Kafril/Bayu Herdianto
Belum selesai masa hukuman kasus narkoba yang menjeratnya pada tahun 2019 silam, Zul Zivilia kini malah disebut terlibat dalam kasus jaringan narkoba internasional Fredy Pratama. Terkait hal ini, pihak keluarga Zul membantah kabar yang beredar tersebut.
Saat ditemui di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, (9/10) Senin sore, Retno Paradinah menilai bahwa berita yang beredar soal suaminya sangat menyudutkan. Pasalnya Zul ia katakan tak pernah terlibat bahkan mengenal Fredy Pratama.
"Zul tidak pernah terlibat peredaran narkoba oleh Fredy Pratama apalagi menjadi kaki tangan, berita yang beredar sangat menyudutkan Zul, seakan hubungan Zul dan Fredy Pratama masih berlangsung sampai saat ini," ungkap Retno.
Oleh karena itu juga, melalui surat, Retno pun membacakan pesan dari Zul Zivilia. Surat tersebut berisi ungkapan bahwa Zul merasa difitnah atas kasus tersebut.
"Assalamualaikum wrwb. Untuk teman pers, sesungguhnya semua perbuatan akan dimintai pertanggung jawaban di hadapan Allah kelak. Termasuk menambah-nambahkan berita yang menjurus kepada fitnah terhadap saya sehingga membangun opini bahwa seakan saat ini saya masih terlibat dengan kasus yang menjerat saya di 2019.
Terlalu banyak berita yang tidak benar dan meresahkan saya dan keluarga saya, seperti judul berita: Kaki Tangan Fredy Pratama, Mengedarkan Narkoba di Sulsel, dan lain-lain Ini semua berita yang tidak benar.
Semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita semua, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang suka menyebarkan kedustaan, karena itu adalah perbuatan yang sangat dzolim," ujar Retno.
Saat ditanya lebih lanjut, Retno mengatakan bahwa ia sendiri yang meminta sang suami untuk menuliskan surat tersebut. Hal itu dikarenakan Retno yang sudah tak tahan akan banyaknya berita tak benar soal suaminya.
"Jadi kemarin Sabtu saya ketemu kak Zul, karena kan berita sudah banyak, saya juga nggak bisa klarifikasi langsung. Jadi saya Sabtu pagi setelah merias langsung ke lapas. Dan saya bertanya masalah ini, karena saya juga sudah nggak tahan, akhirnya saya suruh bikin surat dan apa yang saya bisa tangkap dari omongannya, saya tulis dalam catatan," tutup Retno.
Potret Zul Zivilia di persidangan.
Potret Zul Zivilia di persidangan.