Menurutnya, musik bukan sekadar pelengkap, melainkan bagian dari strategi promosi untuk membangun emosi dan koneksi dengan penonton bahkan sebelum filmnya tayang.

"Kalau bagi saya memang soundtrack adalah salah satu promosi yang sangat penting untuk membawa filmnya, emosinya ya. Sangat-sangat penting," tegas Manoj Punjabi.

Ia juga menambahkan bahwa pemilihan lagu tema untuk LA TAHZAN tidak dilakukan secara sembarangan. Sejak awal, tim produksi sudah bersepakat untuk mencari lagu yang benar-benar kuat dan berkesan. "Dari awal, lagu kita sudah sepakat. Harus yang killer," tambahnya.

Pandangan ini diamini oleh sang sutradara, Hanung Bramantyo. Pria di balik kesuksesan AYAT-AYAT CINTA ini menyatakan bahwa di era digital saat ini, lagu menjadi gerbang utama yang membawa penonton datang ke bioskop.

"Peran lagu, soundtrack itu harus disadari betul memang sangat penting. Karena yang membawa penonton ke bioskop itu salah satunya adalah lagu," ujar Hanung.

Lebih jauh, Hanung menjelaskan bahwa kehadiran lagu sejak awal proses produksi sangat mempengaruhi proses kreatif, terutama saat editing. Tanpa musik atau lagu yang tepat, editor akan kesulitan menemukan ritme dan emosi yang pas untuk setiap adegan.

"Pada saat editing, kami tidak bisa bergerak apapun tanpa ada kehadiran musik maupun lagu. Jadi lagu itu hadir justru tidak di terakhir-terakhir, tapi lagu itu hadir seharusnya itu pada saat kita sudah mulai syuting," paparnya.

Dengan penekanan kuat pada kualitas soundtrack, MD Pictures menunjukkan bahwa LA TAHZAN dipersiapkan dengan matang dari segala sisi untuk memastikan film ini tidak hanya viral, tetapi juga berkualitas dan meninggalkan kesan mendalam bagi penontonnya.